Terapkan Physical Distancing, Harga Tiket Bis Naik Drastis

Bagikan ke :

Rembang, Smjtimes.com – Tarif atau tiket beberapa bis antar kota di Kota Rembang naik dua kali lipat. Melonjaknya harga tersebut tidak hanya menyentuh bis kelas menengah ke atas namun juga bis ekonomi.

Nopi salah satu sopir bis ekonomi Semarang-Surabaya mengatakan harga bus saat ini melonjak cukup drastis.  Harga yang dipatok untuk Semarang-Surabaya yang awalnya sebesar 50 ribuan, kini menjadi kisaran 80 sampai 85 ribu per penumpang.

“Ya naik 60 persen. Awalnya kan 55 sekarang 86 ribu. ”

Kenaikan harga, menurutnya, merupakan imbas dari penerapan protokol kesehatan. Awalnya bus dengan kapasitas 60 sampai 70 orang kini hanya diperbolehkan mengangkut penumpang setengah dari biasanya.

Nggeh niki, karena corona itu mas. Ada protokol itu to mas, harusnya bangku dua orang diisi satu orang. Jadinya ya jaga jarak. Setengahnya lah,” jelasnya saat ditemui tim Mitrapost.com pada Kamis (18/6/2020).

Baca juga: Ditertibkan, Pengunjung dan Pedagang Pasar Sido Makmur Blora Wajib Pakai Masker

Hal senada juga diakui oleh Adip, agen bis malam yang berada di belakang masjid Jami’ Lasem. Adip mengakui kenaikan harga tiket mencapai dua kali lipatnya.

“Bis di sini sekitar 300an mas sekarang.  Semua trayek hampir segitu. Tapi dulu sekitar 100 sampai 150an lah mas.”

Bagi Adip, angka tersebut cukup wajar untuk kondisi seperti sekarang. Apalagi mengingat di berlakukannya protokol kesehatan pencegahan covid-19 dan masih sepinya penumpang. (*)

Baca juga: Terobosan Baru, Youtuber Bisa Kuliah di UPN Veteran Jakarta Lewat Jalur Prestasi

Komentar