Berlangsung Sebulan, Pjs Bupati Rembang Bakal Gelar Evaluasi KBM Tatap Muka

Bagikan ke :

Rembang, SMJTimes.com – Simulasi pembelajaran tatap muka di Rembang telah mamasuki hari ke lima. Dalam pelaksanaannya, pemerintah Rembang akan  mengevaluasi setelah simulasi berjalan satu bulan.

Hal ini disampaikan oleh Imam Maskur selaku Pjs Bupati Rembang saat melakukan kunjungan di SMP N 1 Sale. Ia mengungkapkan, pemkab melalui dinas kesehatan akan melakukan tes swab bagi para guru dan siswa.

Baca juga: Video : Operasi Yustisi Pancur, 12 Pelanggar Terciduk Petugas

“Setelah ini akan diadakan evaluasi, dalam satu bulan ini.  Nanti  kita adakan evaluasi dengan mengambil sempel guru untuk di swab,” ucapnya, Jumat (9/10/2020).

Rencananya, tes swab menyasar guru-guru yang dinilai rentan terpapar Covid-19. Dalam hal ini, guru yang memiliki riwayat penyakit tertentu diangap rentan tertular virus Corona.

Baca juga: Operasi Yustisi Pancur, 12 Pelanggar Terciduk Petugas

“Terutama guru dengan risiko tinggi dalam arti dia punya riwayat penyakit hipotensi ataupun punya penyakit diabetes. Siswa juga diambil sampel. Tidak semua sekolah, hanya satu-dua sekolah,” ungkapnya.

Nantinya, jika hasil tes swab menunjukkan positif Covid-19 simulasi KBM Tatap Muka bakal dihentikan.

“Jika ada gejala itu saya tutup dulu, kalau lancar-lancar saja dalam satu bulan silakan dilanjutkan,” pungkasnya.

Meskipun begitu, Imam Maskur memberi catatan untuk daerah zona hijau saja yang bisa melanjutkan KBM tatap muka . Sedangkan untuk daerah zona oranye dan merah, Ia tak mengizinkan.  (Adv/AA/AZ/SHT)

Baca juga: 

Reporter: Aziz Afifi

Komentar