Rembang, SMJTimes.com – Polres Rembang lakukan evaluasi besar-besaran usai lonjakan kasus Covid-19 terjadi di Kabupaten Rembang. Sebagaimana diungkapkan oleh Kapolres Rembang AKBP Kurniawan Tandi Rongre, tidak ada jalan lain selain harus meningkatkan kesadaran akan bahaya Covid-19 dan memberi tindakan tegas kepada masyarakat yang abai terhadap protokol kesehatan.
Di hadapan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), AKBP Rongre menyoroti betul kesadaran masyarakat yang makin rendah. Ia menyebut, pada dasarnya PPKM Mikro yang berjalan selama 4 bulan sebelumnya dianggap berhasil di tingkat masing-masing kabupaten. Di Kabupaten Rembang sendiri pada akhir Ramadan lalu trennya bahkan sudah melandai.
Sayangnya, pascalebaran banyak masyarakat yang mulai melonggarkan kedisiplinan. Terbukti dengan membludaknya tempat-tempat wisata, menerobos larangan mudik, mulai abai dengan masker, bahkan tidak sedikit masyarakat yang menggelar hajatan yang memicu terjadinya kerumunan. Maka tidak heran jika saat ini Rembang kembali menjadi zona oranye dengan 319 kasus positif.
“Banyak kegiatan liburan Covid-19 ini jadi naik lagi. Berarti kita harus memaksimalkan kembali PPKM Mikro di skala paling rendah, atau RT dan desa,” ujarnya saat memberi evaluasi, Kamis (10/6/2021) kemarin.
Untuk itu, Kapolres Rembang meminta agar seluruh OPD, mulai dari Camat, Kapolsek, Danramil, Babinkamtibmas, Babinsa, Kades hingga ketua RT untuk tidak lelah-lelahnya melakukan kontrol secara masif terhadap masyarakat di tingkat desa. Apalagi setelah ada laporan 110 desa menjadi klaster baru pascalebaran ini.
“Saya yakin anda sudah melaksanakan dengan baik, tapi kita harus maksimalkan lagi,” tuturnya.
“Tingkat kesadaran masyarakat yang akan menurunkan Covid-19. Kalau kesadaran tinggi maka angka Covid-19 akan menurun. Dengan terus disiplin Prokes,” sambungnya.
Terakhir, Kapolres Rembang menegaskan bahwa selama aturan PPKM Mikro berlaku, pihaknya akan rutin melakukan penertiban kepada masyarakat. Mulai dari menggelar operasi yustisi, penyemprotan disinfektan, serta mengontrol masyarakat yang tengah menjalani isolasi mandiri.
“Kita tidak tahu kapan Covid-19 berakhir, saya yakin semua sudah bekerja semaksimal mungkin, tapi coba kita maksimalkan lagi,” pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Lonjakan Covid-19, Polres Rembang Lakukan Evaluasi Besar-Besaran”
Komentar