Pati, SMJTimes.com – Bupati Kabupaten Pati Haryanto mengatakan pandemi Coronavirus Disease atau Covid-19 masih belum berakhir di Indonesia. Tak terkecuali di Kabupaten Pati.
Hal ini terbukti dengan munculnya penyebaran virus corona dari Klaster Manakib yang berada di salah satu desa di Kecamatan Gabus. Bahkan dalam klaster ini ada puluhan orang terpapar Covid-19.
“Baru saja ini di salah satu desa di Kecamatan Gabus, tadi (kemarin) saya rapatkan. Sederhana saja manakib,” ujar Haryanto saat menghadiri peresmian Tamansari Equestrian Park di Jalan Pati-Gembong, Senin (19/4/2021) kemarin.
Haryanto yang juga menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati menceritakan, klaster ini muncul setelah ada hajatan manakib di salah satu rumah warga yang habis pulang dari Jakarta.
Dalam acara doa bersama manakib ini, ada sesi makan bersama. “Manakib kan satu perbuatan yang bagus ya. Kemudian makan bareng, ndak terasa orang yang menyelengarakan itu indikasi (Covid-19) karena dari Jakarta. Kemudian Pak camatnya lapor kepada saya,” tutur Haryanto.
Haryanto mengatakan setidaknya ada 37 orang yang positif Covid-19. Saat ini mereka tengah menjalani perawatan dan karantina di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RAA Soewondo.
Ini mengindikasikan, kata Haryanto, bahwa Kabupaten Pati belum aman dengan penyebaran virus corona. “Akhirnya ada berapa tadi yang diswab itu, ada 37 yang positif. Semacam itu kan kita belum aman,” ujar Haryanto.
Masyarakat pun diminta tidak menganggap sepele Covid-19 ini. Mengigat sudah banyak korban jiwa yang berjatuhan. Masyarakat diminta menerapkan protokol kesehatan ketika berada di manapun. (*)
Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Klaster Manakib di Kecamatan Gabus Pati, Puluhan Orang Positif Covid-19”
Komentar