Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mendorong Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kabupaten Pati memberikan pelatihan manajemen budidaya sapi potong kepada kelompok tani ternak sapi secara berkelanjutan.
Menurut Ketua Fraksi Nurani Keadilan Rakyat Indonesia (NKRI), Narso, pelatihan manajemen budidaya sapi potong merupakan langkah sangat tepat. Pasalnya, masih banyak kelompok ternak di Pati yang masih kekurangan kompetensi dalam membudidayakan peternakan sapi potong.
“Saya mengakui, langkah yang dilakukan Dispertan melalui Bidang Peternakan (yang) memberikan dampak positif bagi pengetahuan dan keterampilan para peternak. Khususnya membudidayakan ternak dari mulai pemeliharaan, pengembangbiakan, kesehatan, asupan makanan, dan pengolahan kotoran,” ujar Narsso saat dihubungi, Sabtu (6/3/2021).
Baca juga: Tingkatkan Keahlian Peternak, Dispertan Lakukan Pelatihan Manajemen Ternak Sapi Potong
Narso mengatakan perlu adanya koordinasi antara Dispertan, Balai Penyuluh Pertanian (BPP), dan kelompok tani ternak untuk meningkatkan potensi peternakan.
Selain itu, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut juga mengimbau pemerintah memudahkan akses kelompok ternak maupun warga setempat untuk mengikuti pelatihan yang diadakan oleh BPP maupun Dispertan.
“Pelatihan ini bisa dimasifkan, dan yang terpenting lebih banyak kelompok yang bisa diberi kesempatan mengikuti pelatihan sejenisnya,” ungkap Narso.
Program pelatihan tersebut meliputi materi manajemen budidaya ternak yang mencakup pemeliharaan, reproduksi, kesehatan, pakan dan agribisnis peternakan. Sehingga peternak memperoleh ilmu berupa teori maupun praktik yang dapat dimanfaatkan.
Baca juga: Dispertan Salurkan Bantuan Alat Angkut Tembakau, Dewan Pati Berikan Apresiasi
Andi Hirawadi selaku Kepala Bidang (Kabid) Peternakan Dispertan Pati menjelaskan materi-materi yang disampaikan oleh narasumber sesuai bidang masing-masing.
Materi budidaya dan reproduksi dari Seksi Produksi Peternakan, untuk Materi manajemen kesehatan hewan disampaikan oleh dokter hewan, dr. Nur Cahyo dari UPTD Puskeswan Dispertan Pati.
Materi manajemen usaha dan agribisnis disampaikan oleh Halimi yang merupakan pemilik Susfeed Pakan Ternak dari Kecamatan Winong, untuk materi manajemen pakan serta metode pengawetan pakan ternak oleh Bagus Veli Fillian selaku praktisi pengolahan pakan dan peternak. (Adv)
Baca juga:
- Tingkatkan Produktivitas Kopyor, Dispertan Pati Manfaatkan Lab Kultur Jaringan
- Dewan Nilai Kinerja Penyuluh Dispertan Cukup Baik
- Imbau Petani Ikut AUTP, Dewan: Dispertan Perlu Sosialisasi Intensif
Reporter: Singgih Nugraha
Komentar