Beruang Purba Zaman Es Ditemukan dalam Kondisi Utuh

Bagikan ke :

SMJTimes – Seekor beruang gua yang dipercaya telah punah sejak 30 ribu tahun silam ditemukan di pegunungan Siberia yang memiliki temperature lingkungan mendekati 0 derajat Celcius.

Lebih menakjubkan, beruang tersebut terawat dengan sangat sempurna. Beruang itu ditemukan terkubur di bawah permafrost dengan bagian muka, gigi, higga organ dalam yang masih utuh.

Baca juga: Akses ke Luar Negeri Terbatas, WNA Dapat Izin Tinggal Otomatis

Diketahui, Beruang dengan spesies Ursus spelaeus ini diyakini mati sekitar 22 ribu hingga 40 ribu tahun yang lalu. Spesiesnya dipercaya telah punah sejak akhir Zaman Es, 15 ribu tahun silam.

“Ini adalah yang pertama dan satu-satunya dari jenisnya, sebuah bangkai beruang utuh dengan jaringan lunaknya,” ungkap peneliti NEFU, Lena Grigorieva seperti mengutip Kumparan.com, Selasa (22/9/2020).

Baca juga: Usus Pangkal Kesehatan Tubuh

Berbeda dengan sebelumnya, ilmuwan biasanya hanya mampu menemukan kerangka beruang tanpa jaringan lunak atau organ dalam.Penemuan ini tentu akan membuka lebih banyak pemahaman tentang kehidupan purba.

Dikenal dengan ukuran tubuh yang besar, hewan purba memiliki berat mencapai 1000 kg, sekitar 250 kg lebih berat dari beruang terbesar yang hidup di masa sekarang.

Baca juga: Bagaimana Hadapi Anak yang Lengket dengan Gadget

Munculnya penemuan tersebut, akibat dari pemanasan global yang mengakibatkan lapisan es permafrost di Siberia meleleh. Hal tersebut berdampak berbagai hewan Zaman Es yang terkubur pun terlihat.

Penemuan ini bukanlah kali pertama.  Sebelumnya, bangkai beruang yang mirip juga ditemukan di Rusia. Peneliti akan mencoba menjalankan tes DNA untuk memastikan apakah keduanya berkerabat.

Selain itu, bangkai kepala serigala berumur 40 ribu tahun juga berhasil ditemukan ilmuwan pada tahun lalu. Bangkai hewan tersebut terawat dengan lengkap bersama bulu, gigi, otak, hingga jaringan pada bagian muka.

Baca juga: 

Komentar