Dewan Pati Soroti Sistem Rekrutmen Guru

Bagikan ke :

Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti sistem rekrutmen guru.

Muntamah yang merupakan Anggota Komisi D DPRD Pati menilai jika guru memiliki peran yang penting dalam mendidik generasi bangsa. Oleh karena itu, nasib para guru penting untuk diperhatikan. Utamanya para guru honorer dan Wiyata Bhakti.

Untuk memberikan penghargaan kepada mereka, Muntamah berharap rekrutmen guru tak hanya dengan sistem Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

“Saya berharap rekrutmen guru tidak hanya dengan sistem PPPK tapi juga ASN dengan presentasi sama dengan di kementerian yang lain,” ujar Muntamah.

Sebagaimana diketahui bahwa guru honorer dan Wiyata Bhakti selama ini telah mengabdi dan memberikan ilmunya. Namun gaji yang diterima terbilang kecil bahkan jauh dari Upah Minimum Pegawai (UMP).

Oleh karena itu, Muntamah berharap ada regulasi atau keistimewaan agar golongan guru honorer bisa memperoleh hak yang setara dengan para ASN golongan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Atau harus Ada affirmative action untuk guru Wiyata Bhakti dan guru honorer dalam proses rekrutmennya,” terang politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut. (Adv)

Komentar