Selain gelar patroli di jalan, selama PPKM Darurat setidaknya Muspika kecamatan telah membatalkan 15 acara hajatan pernikahan di Jakenan untuk meminimalisir kerumunan di lini desa.
Sementara itu besok, Kamis (15/7) Muspika kecamatan akan menggelar rapat evaluasi PPKM Darurat bersama seluruh kepala desa, Puskesmas, Disdik, dan KUA.
Ia berharap PPKM Darurat di Jakenan efektif dan tidak diperpanjang karena sangat mempengaruhi perekonomian masyarakat terutama bagi golongan pedagang.
“Perekonomian terpengaruh karena pedagang kaki lima dibatasi sampai jam 20.00 WIB. Mau gimana lagi, kadang seadanya kita bantu membeli. Saya sarankan bukanya di awal supaya bisa pas habis jam 20.00 WIB supaya bisa tutup,” tandasnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Sembilan Desa Zona Merah, Muspika Jakenan Gencarkan Patroli”
Komentar