Pati, SMJTimes.com – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Pati menilai partisipasi pemilih pemula atau pemilih muda dalam pemilihan kepala desa maupun pemilihan lainnya sudah tergolong bagus.
“Partisipasi pemilih muda di Kabupaten Pati sudah bagus,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik (Kesbangpol), Nasikun saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/5/2021) lalu.
Bahkan, dalam pilkades serentak gelombang pertama yang diselenggarakan pada tanggal 10 April 2021 lalu, banyak pemuda yang berani mencalonkan diri sebagai calon kepala desa. Walaupun ada yang kalah, tetapi beberapa diantaranya berhasil menjadi Kades.
Meskipun demikian, pihaknya akan terus mengingatkan partisipasi para pemilih pemula ini agar demokrasi di Kabupaten Pati berkembang dengan baik dan generasi muda melek politik dan sadar terhadap demokrasi.
Kesadaran berpolitik untuk kaum muda ini sangat diperlukan agar adanya regenerasi pemimpin dan menciptakan generasi penerus yang tangguh, sadar dan anti politik uang. Di mana politik uang menjadi salah satu penyakit demokrasi.
Pihaknya berencana akan melakukan pendampingan pendidikan politik bagi para pemilih pemula ini. Meskipun anggaran di dinasnya sedikit, ia tidak mempermasalahkan hal ini. Ia yakin edukasi yang diberikan oleh pihaknya akan mengena kepada para generasi muda.
Pendidikan politik ini, juga untuk menyosialisasikan pagelaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang rencananya akan digelar bersama-sama dengan pemilihan kepala daerah (Pilkada); pemilihan legislatif (pileg) baik pemilihan DPD, DPRD Kota/Kabupaten, DPRD Provinsi dan DPR RI; serta Pemilihan Presiden (Pilres).
“Tinggal kita tingkatkan partisipasi para pemilih muda ini. Mulai sosialisasi kita anggarkan pada tahun 2022 nanti. Untuk anggarannya belum bisa kami identifikasi berapa biayanya,” kata Nasikun. (*)
Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Partisipasi Pemilih Muda di Pati Sudah Bagus”
Komentar