Refocusing Anggaran 2021, Dewan Pati: Kejar Pemulihan Ekonomi

Bagikan ke :

Pati, SMJTimes.com – Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Narso, mengatakan peralihan anggaran APBD tahun 2021 merupakan konsekuensi yang harus diambil pemerintah untuk mempercepat penanganan kasus Covid-19.

Sebab sebagian anggaran APBD salah satunya digunakan untuk menyukseskan program vaksinasi dan secara otomatis beberapa program pembangunan daerah akan tertunda

“Jelas ada imbasnya, ada beberapa item yang di-cancel atau tunda. Cuma kan ini untuk menyukseskan program nasional vaksinasi,” kata Narso yang juga Ketua Fraksi NKRI DPRD Pati saat dimintai pendapat pada Kamis (4/3/2021).

Narso berharap program vaksinasi Covid-19 menjadi langkah pamungkas menekan penyebaran Covid-19, sehingga perekoniman kembali stabil serta tidak akan ada lagi agenda merubah anggaran.

“Ya kita berharap kesehatan kita bisa diwujudkan. Justru kita kejar pemulihan ekonomi,” lanjutnya.

Pemerintah Kabupaten telah mengalokasikan anggaran APBD tahun 2021 sebanyak 8 persen untuk melakasanakan program vaksinasi Covid-19.

Persentase tersebut kalau dirupiahkan nilainya bisa mencapai Rp90 miliar. Dana tersebut diambil dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH).

Sejumlah dana tersebut akan digunakan untuk menunjang operasional vaksinasi, membayar insentif tenaga vaksin (vaksinator), hingga dijadikan anggaran tak terduga untuk dampak dan efek samping vaksin Sinovac. (Adv)

Komentar