Pati, Smjtimes.com – Anggaran Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Pati yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Pati dilakukan refocusing untuk penanggulangan virus corona.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Kabupaten Pati, Tri Hariyama, mengatakan sebanyak Rp700 juta anggaran dari BLK yang dibuat untuk refocusing. Hal ini mengakibatkan pihaknya tidak menggelar BLK di masa pandemi Covid-19 dari anggaran APBD
“APBD sudah tidak ada sama sekali. Anggarannya dulu yang di-refocusing sekitar Rp700 jutaan,” ujar Tri Hariyama saat ditemui di kantornya, Selasa (21/7/2020).
Rencananya, pihaknya menyelenggarakan pelatihan sebanyak 9 paket pelatihan. “Pelatihannya sesuai yang diinginkan masyarakat dan kebutuhan perusahaan di Kabupaten Pati. Misalnya menjahit, bengkel otomotif dan lain sebagainya,” lanjut Tri Hariyama.
Baca juga; Disnaker Pati Mencatat Ada 138 Karyawan yang Telah Dirumahkan
Namun, karena di pertengahan bulan Maret ada kebijakan dari pemerintah pusat untuk melakukan refocusing anggaran, pihaknya baru dapat melaksanakan pelatihan separuh.
Komentar