SMJTimes.com – Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan sejumlah brand mewah terkenal seperti Louis Vuitton, Bulgari, Dior, Fendi, Givenchy, Guerlain, Kenzo, Marc Jacobs, Tiffany & Co, Moët & Chandon, Veuve Clicquot, Krug, Dom Pérignon dan sebagainya. Ternyata, brand-brand tersebut berada di bawah naungan LVMH.
LVMH atau Louis Vuitton-Moët-Hennessy merupakan sebuah perusahaan multinasional yang didirikan tahun 1987 yang berfokus pada niche market dengan menawarkan barang-barang mewah. Grup tersebut secara masif mengakuisis bisnis-bisnis barang mewah hingga perusahaan ini memiliki kendali atas 60 anak usaha yang mengelola sejumlah merek bergensi sebanyak 75 merek.
Adapun lini bisnis utama grup LVMH ini berupa barang fashion, ritel, parfum dan kosmetik, perhiasan hingga minuman beralkohol.
Bagaimana bisnis LVMH bisa jadi bisnis barang mewah terbesar?
Meningkatnya permintaan barang mewah seiring berkembangnya dunia mode dan juga gaya hidup membuat perusahaan ini menjadi pemimpin di pasar barang mewah. Perusahaan yang memiliki kantor pusat di Paris ini membangun kesuksesan dengan strategi desentralisasi, yang memungkinkan setiap merek berkembang secara mandiri.
Selain itu, grup ini didukung oleh sejumlah investor, seperti Christian Dior SE yang dimiliki oleh keluarga Arnault, investor institusi asing, investor Prancis, dan individu. Grup ini juga melakukan pembangunan berkelanjutan dengan pusat penelitiannya yang besar, laboratorium di seluruh dunia, dan pusat penelitian parfum dan kosmetik baru.
Brand apa saja yang ada di bawah LVMH?
Perusahaan ini memiliki 60 anak usaha dan mengelola75 merek barang mewah. Anak perusahaan LVMH dikelola secara terpisah,di bawah enam naungan cabang, yakni mode, anggur dan minuman keras, parfum dan kosmetik, jam tangan dan perhiasan, distribusi selektif, dan lainnya.
Grup mode terdiri dari Louis Vuitton, Berluti, Céline, Charles & Keith, Christian Dior, Emilio Pucci, Fendi, Fenty, Givenchy, Kenzo, Loewe, Loro Piana, Louis Vuitton, Marc Jacobs, Moynat, Nicholas Kirkwood, Patou, Rimowa, R. M. Williams, Thomas Pink.
Grup parfum dan kosmetik seperti Acqua di Parma, Benefit Cosmetics, Fresh, Givenchy Parfums, Guerlain, Kendo Brands, Bite Beauty, Fenty Beauty by Rihanna, Marc Jacobs Beauty, KVD Vegan Beauty (sebelumnya Kat Von D Beauty), OleHenriksen, Kenzo Parfums, Maison Francis Kurkdjian, Make Up For Ever, Parfums Christian Dior, Perfumes Loewe.
Grup aksesoris dan perhiasan ada Bulgari, Chaumet, FRED, Hublot, TAG Heuer, Zenith, Tiffany & co.
Grup Anggur dan minuman keras ada Ao Yun, Ardbeg, Belvedere, Bodega Numanthia, Cape Mentelle, Chandon, Château Cheval Blanc, Château d’Yquem, Cloudy Bay, Dom Pérignon, Glenmorangie, Hennessy (66%), Krug, Mercier, Moët & Chandon, Newton Vineyard, Ruinart, Terrazas de los Andes, Veuve Clicquot, Volcan de mi tierra, Woodinville, Wenjun.
Kemudian, DFS, La Grande Epicerie, Le Bon Marché, Sephora, Starboard Cruise Services.
Serta, Belmond (hotel), Caffè-Pasticceria Cova, Cheval Blanc (hotel), Royal Van Lent Shipyard (yacht mewah), Princess Yachts (yacht mewah), Les Echos (financial paper), Pinarello (sepeda). (*)
Komentar