PMI Rembang Periode 2022-2027 Dilantik Hari Ini

Rembang, SMJTimes.com – Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah, Sarwa Pramana melantik Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Kabupaten Rembang.

Kegiatan pelantikan dilangsungkan di Pendopo Museum RA Kartini pada hari ini, Jumat (25/3/2022).

Pada momen itu, Bupati Rembang Abdul Hafidz mengucapkan selamat atas dilantiknya Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI periode 2022-2027. Ia berharap kepengurusan baru menjadi lebih giat dan lebih baik dalam menjalankan visi-misi PMI.

PMI Rembang Periode 2022-2027 Dilantik Hari Ini

“Pengurus ini punya tantangan yang lebih berat untuk menghadapi situasi dan kondisi yang ada. Sehingga kami berharap pengurus yang ada ini untuk lebih giat, lebih baik untuk menjalankan visi misi dari PMI,” pesan Hafidz.

Selain itu, ia mengajak setiap stakeholder ikut partisipatif dalam mendukung segala program PMI dalam memberikan layanan kepada masyarakat Kabupaten Rembang. Stakeholder yang ia maksud secara khusus adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta seluruh elemen masyarakat.

Baca Juga :   Desa Sekarsari Dibidik TMMD Sengkuyung Tahap I

Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Rembang, Mochamad Hanies Cholil Barro mendorong PMI untuk lebih mengaktifkan Korps Sukarela (KSR) dan Palang Merah Remaja (PMR). Menurutnya rekrutmen relawan PMI dari kalangan milenial sangat perlu untuk memaksimalkan peran PMI.

Urusane cuma donor darah donor darah saja. Karena kegiatan yang mengumpulkan banyak masa ini dibatasi, jadi kesannya memang seperti itu. Namun sekarang lebih longgar, ke depan PMI tidak hanya sekedar donor darah, di PMI ini ada KSR ini difungsikan, ada PMR, ” ujarnya.

Pria yang akrab disapa Gus Hanies berharap peran serta masyarakat utamanya dunia usaha untuk membantu program PMI.

Sementara itu, hal senada juga disampaikan oleh Ketua PMI Kabupaten Rembang, dr. Samsul Anwar. Ia meminta peningkatan partisipasi masyarakat.

Baca Juga :   Disabilitas Rembang Rayakan Hari Kartini

Program-program prioritas antara lain penataan organisasi, menjamin ketersediaan stok darah saat bulan Ramadhan, dan mengupayakan tercapainya bulan dana Rp1 miliar. (*)

Komentar