Rembang, SMJTimes.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI) lakukan kunjungan ke proyek Kota Pusaka Lasem pada Minggu (02/01/2022). Mochamad Basoeki Hadimoeljono selaku Menteri PUPR RI targetkan Agustus 2022, proyek Kota Pusaka Lasem selesai.
Dalam kunjungan tersebut, Menteri PUPR RI didampingi oleh Dirjen SDA, Dirjen CK (Cipta Kerja), dan Anggota Komisi V DPR RI. Kunjungan dilakukan di tiga tempat yang menjadi proyek nasional.
Diantaranya yaitu Bendungan Randugunting, Blora, kawasan Kota Pusaka Lasem, Rembang, dan Pasar Johar, Semarang. Setelah melakukan kunjungan dari Bendungan Randugunting, Menteri PUPR RI dan jajarannya mengunjungi proyek Kota Pusaka Lasem.
Dalam kunjungannya, Basoeki mengatakan untuk kawasan Kota Pusaka Lasem ditargetkan akan selesai Agustus 2022 mendatang. Dirinya menegaskan, penataan kawasan tersebut tidak bisa diselesaikan secara terburu-buru.
“Agustus 2022 selesai. Tidak bisa grudak-gruduk, asal selesai saja,” kata Basoeki kepada awak media.
Dalam kunjungan tersebut, dirinya juga meminta agar proyek tersebut diperpanjang untuk penataan jalan, renovasi masjid, pasar, serta alun-alun. Hal tersebut dilakukan untuk perbaikan keseluruhan Kota Pusaka Lasem.
Muhammad Arwani Thomafi, Wakil Ketua Komisi V DPR RI mengatakan pembangunan Kota Pusaka Lasem ini memiliki tujuan untuk menyatukan segala unsur kebudayaan di Lasem. Baik etnis Tionghoa maupun budaya jawa di Kota Pusaka Lasem.
Dalam pendampingan tersebut, dirinya mengucapkan terima kasih pada Basoeki Hadimoeljono selaku Menteri PUPR RI atas peninjauan proyek yang menggunakan dana APBN tersebut.
“Output terakhirnya tetap bagaimana kita bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lasem,” tambah Basoeki.
Dengan adanya proyek tersebut, diharapkan momen-momen dan program di Lasem bisa berjalan secara merata ke depannya. (*)
Komentar