Kudus, SMJTimes.com – Bupati Kudus HM Hartopo berharap di usianya ke-472, Kabupaten Kudus mampu bangkit melawan pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikannya pada tirakatan dan Khotmil Qur’an dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-472 Kabupaten Kudus di Pendopo Kabupaten Kudus, Rabu (22/9/2021).
Peringatan hari jadi tersebut mengusung tema “Kudus Bangkit”. Hartopo mengimbau agar masyarakat Kudus menaikkan motivasi diri di tengah masyarakat agar dapat bangkit secara Kesehatan serta ekonomi di masa-masa sulit. Namun, ia mengingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Hartopo juga mengajak masyarakat Kota Kretek agar tetap mewaspadai bahaya virus corona yang kini masih menjadi ancaman bersama.
“Ancaman pandemi Covid-19 masih bisa muncul kapan saja. Oleh karena itu, kita harus selalu waspada. Sinergi harus selalu kita jalin bersama untuk saling menjaga tentang protokol kesehatan,” ungkapnya.
Tak lupa, bupati mengajak masyarakat untuk introspeksi diri, apa yang telah dilakukan di masa lalu.
“Mari kita saling introspeksi diri masing-masing tentang apa yang telah kita lakukan di masa lalu, dan apa yang akan kita lakukan di masa depan, tentunya kita berharap hari esok lebih baik dari hari kemarin,” ungkapnya.
Selain itu, pihaknya meminta kritik serta saran masyarakat tentang jalannya pemerintahan yang ia pimpin. Hal itu ia sampaikan demi berdialog dengan masyarakat agar mengetahui kondisi kesejahteraan masyarakat Kudus
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyerahkan hibah kepada organisasi sosial masyarakat.
“Kritik dan saran dari masyarakat tentunya selalu kami nantikan di era kepemimpinan saya. Terutama kritik yang membangun. Semua demi kesejahteraan masyarakat Kudus, “ ujarnya.
Disela-sela berlangsungnya acara, Bupati Hartopo juga berkesempatan menyerahkan hibah untuk organisasi masyarakat.
Hibah yang diberikan meliputi, hibah pada Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kudus sebesar Rp 4.418.500.000, Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Prambatan kidul, Kaliwungu Kudus sebesar Rp 110.000.000, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kudus Rp 125.000.000, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kudus sebesar Rp 150.000.000. (*)
Komentar