Pati, SMJTimes.com – Para penenang Lomba Karya Jurnalistik Hari Pers Nasional (HPN) 2022 diumumkan. Para pemenang empat cabang lomba jurnalistik menerima penghargaan dan hadiah dari PWI (Persatuan Wartawan Indonesia), Polres Pati, dan Kodim 0718/Pati hari ini, Jumat (29/4/2022).
Moh. Noor Effendi selaku Ketua PWI Pati mengungkapkan, lomba ini digelar dalam rangka meningkatkan kreativitas sekaligus membina para awak media sebagai penyampai informasi di masyarakat.
Effendi menyebut, wartawan dan masyarakat untuk mengikuti lomba karya jurnalistik tahun ini cukup tinggi dibuktikan dengan para pendaftar yang sampai menyasar luar daerah.
“Ada empat jenis, dua kategori lomba. Lomba fotografi tingkat umum, lomba reels video pendek umum. Dan lomba penulisan khusus untuk wartawan bukan dari Pati saja pesertanya, ada dari Jakarta hingga Bali. Antusiasnya luar biasa,” ujar pria yang akrab disapa Pendi itu.
Lomba foto kategori umum diikuti oleh 95 peserta. Kemudian lomba foto kategori wartawan diikuti oleh 31 peserta. Lomba video reels instagram diikuti oleh 18 peserta, dan terakhir lomba menulis berita diikuti oleh 15 peserta.
Lomba foto umum dimenangkan Beni Ariyanto, kemudian lomba video reels instagram dimenangkan oleh Rizal Andina, dan kategori foto jurnalis dimenangkan oleh Rif’an Zaenal Ehwan.
Kemudian kategori lomba terakhir, juara pertama lomba penulisan berita jurnalistik dimenangkan oleh Ahmad Muharror.
Pendi mengatakan penilaian yang dilakukan pada lomba-lomba tersebut bersifat independen dan dilakukan oleh juri yang kredibel.
Kabag Prokopim Setda Pati, Ahmadi mengapresiasi terselenggaranya lomba karya jurnalistik tahun ini. Acara semacam ini menurutnya penting digelar untuk menambah kompetensi profesi wartawan.
“Ada tiga menurut saya yang harus dimiliki wartawan. Pertama smart (cerdas) membaca situasi. Kedua adalah wartawan di sini dituntut profesional menjunjung tinggi kebenaran. Dan yang ketiga kompeten atau profesional sehingga bisa diakui secara formal dan nonformal,” katanya.
Sementara, Kapolres Pati Christian Tobing menginginkan agenda serupa digelar setiap tahunnya untuk eksistensi wartawan sebagai salah satu agen pemerintah.
“Ini baik sekali, perlu dilestarikan menjaga konsistensi. Untuk membangun komunikasi para awak jurnalis dan masyarakat,” tandasnya. (*)
Komentar