Elly menyatakan, faktor ayah yang kurang meluangkan waktu untuk anak laki-laki pun dapat mempengaruhi sang anak berperilaku layakanya perempuan karena dekat dengan sang ibu.
“Semakin jauh dengan ayah, anak akan semakin dekat dengan ibu dan meniru ibunya,” ucap Elly.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa anak laki-laki juga bisa berpolah seperti perempuan akibat derasnya arus informasi dari internet dan media massa lainnya.
“Di samping itu, banyak juga anak yang mengopi tingkah boy band yang kemayu,” ujar Elly.
penyimpangan perilaku anak laki-laki menjadi seperti perempuan terjadi pada usia praremaja dan remaja. Hal ini bergantu pada besarnya pengaruh faktor lingkungan.
Perkembangan berita, bahkan ada beberapa artis laki-laki yang berpenampilan dan bersifat layaknya perempuan bukan untuk menjadi tiruan. Mereka seseungguhnya seorang laki-laki yang bergaya sebagai perempuan dan menggunakan riasan cantik.
Lalu, Bagaimana cara menghindari fenomena tersebut, jika terjadi pada diri sendiri?
- Perdalam Ilmu Agama
Sejak berada dalam kandungan hingga lahir seseorang telah memiliki agama yang dianut oleh sang ibu, agama tersebut sesuai dengan agama yang dianut orang tuaagama menjadi pondasi untuk mengatur tatanan hidup manusia yang langsung terhubung kepada tuhan. Tanpa agama, seseorang dapat kehilangan arah tujuan hidup dan tak mengerti akan kemana arahnya. Sehingga, keinginan berganti kelamin pun dapat terjadi. Kurangnya mengetahui larangan yang dipercaya dapat menimbulkan perubahan fisik pada diri.
- Kenali, jaga lingkup pergaulan
Masa sekarang dengan kecanggihan teknologi, pergaulan dapat terjalin luas di seluruh benua dan negara. Contoh dalam pergaulan teknologi ini yaitu seseorang dengan mudah berkomunikasi dengan teman negara/ benua lain dengan media maya.
Pergaulan bebas yang terlampau luas menjadi sebab dari fenomena laki-laki bertingkah layaknya perempuan. Pergaulan ini mempengaruhi kepribadian, banyak karakteristik teman dunia maya yang tidak sesuai dengan keadaan atau agama yang dianut.
Dua cara yang dapat membentengi diri dari hal-hal menentang takdir. Takdir dan kodrat menjadi cara agar setiap orang percaya denga napa yang dimiliki. Percaya bahwa mampu memimpin suatu keluarga dengan baik bagi laki-laki dan perempuan harus meyakini dapat menjadi ibu yang baik bagi anak dan keluarganya.
Komentar