Rembang, SMJTimes.com – Bupati Rembang, Abdul Hafidz, dilantik sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Rembang periode 2021-2026 pada Rabu sore (21/4/2021). Ia dilantik langsung oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Tengah Siti Atikoh di Pendopo Museum Kartini.
Bupati Rembang mengucapkan janji Tri Satya yang sekaligus mengesahkan secara hukum keberadaan Majelis Pembina Cabang (Mabicab) Kabupaten Rembang.
Usai dilantik, Kamabicab Rembang Abdul Hafidz kemudian melantik Hasiroh Hafizd sebagai Ka Kwarda Rembang. Beserta dengan anggota pengurus baru, Hasiroh juga mengucapkan janji Tri Satya dan ikrar yang ditirukan oleh semua pengurus yang dilantik.
Abdul Hafizd dalam sambutannya mengatakan hari ini merupakan hari bersejarah bagi Gerakan Pramuka Rembang. Karena pelantikan bertepatan dengan peringatan Hari Kartini tanggal 21 April.
“Hari ini juga hari Rabu Pahing. Jadi habitatnya menurut menurut orang Jawa ini mudah memaafkan, tampil optimis, ceria, dan suka membantu orang lain,” ujarnya.
Pelantikan Kamabicab merupakan amanat UU Pramuka nomor 12 tahun 2010 dan juga AD dan ART Gerakan Pramuka.
Menurut Hafidz, Pramuka harus mampu menggelorakan semangat generasi muda untuk tetap mencintai Pramuka dan juga menumbuhkan rasa nasionalisme kepada generasi muda.
“Pengurus periode ini harus mampu menumbuhkan semangat kepramukaan di Kabupaten Rembang. Pramuka harus mampu dicintai oleh kaum milenial. Tampil lebih baik dan terukur dalam menjalankan semua kegiatan. Pemerintah sebagai majelis pembina akan mendukung penuh kegiatan kepramukaan di Kwartir Cabang Rembang walaupaun dimasa Pandemi” ucapnya.
Sedangkan Siti Atikoh dalam sambutannya menekankan pentingnya generasi muda dalam mengikuti kegiatan pramuka di era pandemi ini. Dirinya juga membeberkan bahwa Kwartir Daerah Jawa Tengah ingin mencetak pramuka garuda sebanyak 50 ribu anggota selama kepengurusannya.
“Kedepan kita sebagai pembina dan pelatih harus mampu memberikan pendidikan kepramukaan secara benar. Agar memunculkan kader Pramuka dengan karakter yang kuat. Pramuka harus menjadi yang terdepan dalam menjalankan misi kemanusiaan dan sosial kita dibutuhkan untuk terjun langsung dalam kegiatan bermasyarakat,” ungkap istri Ganjar Pranowo ini.
Wakil Bupati Rembang, Hanies Cholil Barro’ berharap pramuka di Rembang dapat membawa Kota Garam menjadi lebih baik dan gemilang.
“Ini kali pertama saya terlibat gerakan pramuka. Harapannya kedepan gerakan pramuka di Rembang bisa kuat di tengah kaum milenial. Soal program diharapkan harus mampu sinergi dengan visi dan misi pemerintah kabupaten,” ungkapnya. (*)
Komentar