Pati, SMJTimes.com – Atlet cabang olahraga (cabor) tinju Kabupaten Pati tidak mengadakan seleksi calon tim atlet Pra Porprov (Pekan olah Raga Provinsi) 2021.
Pasalnya setelah Kabupaten Pati ditetapkan sebagai tuan rumah Porprov 2022 cabor tinju Pati menjadi salah satu pihak yang memperoleh Wild Card sehingga langsung melaju ke Porprov 2022 tanpa melalui Pra Porprov 2021.
Baca juga : Bersiap Pra Porprov 2021, 16 Atlet Cabor Atletik Gencar Latihan
“Untuk cabor tinju tidak ada seleksi intern cabor. Karena di cabor tinju wacananya kita tuan rumah Porprov 2022, kita maksimalkan di full class tidak ikut tahapan pra. Full by class. Langsung bertanding di tahun 2022 Porprov karena dapat Wild Card,” kata Kukuh Heri Wibowo selaku ketua Pertina (Persatuan Tinju Amatir Nasional) Pati yang juga sebagai pelatih cabor tinju, Selasa (28/12/2020).
Dari kabar yang beredar Dalam Porprov 2022 nanti, cabor tinju akan mempertandingkan 10 kelas pertandingan berdasarkan kriteria berat badan, mulai dari kelas 46 kilogram hingga 91 kilogram. Kukuh mengatakan, cabor tinju Pati sudah menyiapkan atlet di 8 kelas.
Baca juga : Terjawab Misteri Terdamparnya Ratusan Paus Pilot di Lepas Pantai Tasmania
“Sambil menunggu juklak dari panitia dan Pengprov (Pengurus Provinsi) Pertina Jateng, kita lihat perkembangannya. Tapi yang saya ikutkan Ini sementara dari kelas 52 56 60 64 69 75 81 89 sementara ini baru 8 petinju. Nanti yang aturan kelas kecil menunggu juklak,” katanya.
Sementara pertandingan cabor tinju Porprov nanti direncanakan dilakukan di gedung kesenian atau sebelah utara Stadion Joyo Kusumo. Namun lokasi ini dapat berubah tergantung panitia Porprov.
Baca juga : Bela Jateng di PON Papua 2020, Pati Bakal Kirim Atlet
Diakui Kukuh, meski agenda Porprov masih jauh, para atletnya sudah berlatih dan Pertina masih terus berkoordinasi dengan KONI Kabupaten. Setelah agenda penjaringan calon tim pra Porprov KONI, para atlet cabor tinju juga akan adakan training camp untuk pemadatan materi.
Perlu diketahui dalam Porprov 2018 Cabor tinju adalah salah satu cabor penyumbang medali yang cukup banyak untuk Pati, Kukuh berharap tahun 2022 anak didiknya mampu mempertahan perolehan medali tersebut, lebih-lebih prestasinya meningkat.
Baca juga : Menyibak Perjalanan PSG sampai Liga 2
“Selaku Pertina Kabupaten Pati, kalau berkaca pada 2018 dapat 1 medali emas 2 perak 1 perunggu, minimal untuk besok kita tetap bertahan maksimal meningkat dapat 2 emas atau 3 emas,” harap Kukuh.(*)
Baca juga :
- Ajang Kompetisi Olahraga Bergengsi, 11th ASEAN School Games Segera Dibuka
- Video : Pria Tewas di Mobil, Tinggalkan Surat Wasiat
- Pemkab Tak Berencana Bangun Pusat Olahraga di Pati
Reporter: Moh Anwar
Komentar