SMJTimes.com – Pekan ini, Amazon memperkenalkan fitur baru yang memungkinkan konsumen melakukan pembayaran menggunakan telapak tangan. Menggunakan Amazon one, konsumen tak perlu repot mengeluarkan uang tunai maupun kartu kredit.
Perusahaan milik Jeff Bezos tersebut menggagas Amazon One yang menghubungkan data biometrik telapak tangan ke kartu kredit yang sudah disimpan, sehingga konsumen tinggal meletakkan tangan di atas sensor ketika akan check out dan membayar belanjaan di Amazon Go. Biasanya, pengunjung menggunakan kode di smartphone untuk check out di swalayan tanpa kasir ini.
Baca juga: Uji Coba Fitur Baru, Pengguna Facebook Bisa Posting di Instagram dan Messenger Sekali Lalu
Tahap awal, fitur ini akan tersedia di dua toko Amazon Go di Seattle. Amazon berencana menambahkan ketersediaannya di lebih banyak toko Amazon Go yang tersebar di Seattle, San Francisco, New York, dan Chicago. Selain itu, ke depannya Amazon juga ingin menghadirkannya ke retailer lain, dan mungkin tempat-tempat publik seperti kantor, stadion, dan lain-lain.
Vice President of Physical Retail and Technology Amazon Dilip Kumar mengatakan, Amazon One sebenarnya sudah dijajal sejak lama sebelum pandemi. Namun saat pandemi seperti ini, sepertinya menjadi waktu yang tepat bagi Amazon untuk memperbanyaknya. Amazon berupaya menjawab kebutuhan konsumen yang merasa akan lebih nyaman dengan pembayaran tanpa kontak.
Baca juga: Misterius, Penampakan Gumpalan Merah Besar Muncul di Laut Washington
Di sisi lain, menyerahkan data biometrik seluruh telapak tangan ke raksasa retailer AS tersebut memunculkan kekhawatiran lain. Amazon sebelumnya mendapat kecaman dari para pengawas kebijakan privasi yang menyoroti software pengenalan wajahnya.
Kecaman ini membuat Amazon pada Juni lalu menghentikan sementara penjualan software pengenalan wajah tersebut ke polisi. Mengenai data Amazon One, Kumar mengatakan perusahaan mereka tidak menyimpan informasi apa pun secara lokal pada pemindai di toko. Disebutkannya, semua hasil scan telapak tangan dienkripsi dan Amazon menyimpannya secara online.
Baca juga: Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 Ditolak Warga Dinilai Tak Sesuai Syariat Islam
“Amazon sengaja memilih telapak tangan dibandingkan biometrik lainnya karena dapat dicocokkan dengan sangat akurat, dan pelanggan harus membuat gesture yang disengaja untuk menggunakannya. Saya merekomendasikan Anda mencobanya, saya ingin melihat bagaimana Anda akan menyukai pengalaman itu,” kata Kumar.
Sebelum mencobanya, pengguna harus memasukkan akun kartu kredit ke dalam perangkat Amazon One dan meletakkan telapak tangan di atasnya agar bisa dipindai. Untuk membuatnya seakurat mungkin, kamera mengambil banyak gambar dari garis halus dan punggung telapak tangan, serta menangkap beberapa detail seperti urat yang tidak terlihat dalam foto biasa.
Setelah didaftarkan, pengguna bisa meletakkan telapak tangan mereka di atas pemindai Amazon One ketika akan memasuki toko Amazon Go. Ketika selesai berbelanja, mereka akan melakukan hal serupa untuk membayar belanjaan dan check out di pintu keluar toko.
Baca juga:
- Penemuan Mayat Tinggal Tulang di Mojokerto Menggemparkan Warga
- Ketahui Mitos Seputar Asam Urat yang Tak Patut Dipercaya
- Seorang Warga Terpapar, Usai Memandikan Jenazah Pasien Covid-19
Artikel ini telah tayang di detikINET dengan judul “Amazon Ubah Telapak Tangan Kalian Jadi Alat Pembayaran“.
Komentar