Tips Mengoleskan Sunscreen Sehari-hari Menurut Dokter Kulit

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Tabir surya atau sunscreen memberikan perlindungan ekstra kulit dari dampak buruk paparan sinar matahari. Pasalnya, sinar matahari bisa menimbulkan tanda-tanda penuaan dini, seperti hiperpigmentasi, dan iritasi.

Penting untuk mengetahui tips mengoleskan sunscreen di kulit wajah dengan benar. Mungkin, beberapa orang bertanya tentang seberapa sering atau waktu yang tepat, serta seberapa banyak untuk mengaplikasikan sunscreen tersebut.

Dilansir dari laman Allure, berikut ini saran dari dokter kulit tentang pengaplikasian tabir surya sehari-hari untuk perlindungan optimal. Simak selengkapnya artikel berikut ini!

Gunakan di dalam dan luar ruangan

Para ahli kecantikan kulit mengatakan Anda tetap harus memakai tabir surya di dalam ruangan, serta di cuaca mendung sekali pun. Ini karena paparan sinar UV bisa menembus kaca dan awan, menurut Ava Shamban, dokter kulit bersertifikat di Los Angeles.

Elizabeth Tanzi, MD, dokter kulit bersertifikat dan profesor klinis asosiasi di George Washington University Medical Center di Washington, DC juga merekomendasikan penggunaan tabir surya setiap hari, di mana pun dan kapan pun Anda berada.

Gunakan secara rata di seluruh wajah

Untuk penggunaan sehari-hari, tabir surya harus dioleskan ke wajah dengan rata, mencapai area-area yang sering terlewati, seperti belakang telinga dan leher, menurut dokter kulit bersertifikat di New York City, Debra Jaliman, MD.

Oleskan sebanyak dua ruas jari

Tips lainnya menggunakan dua jari (jari tengah dan telunjuk) Anda untuk menentukan jumlah sunscreen yang perlu dioleskan pada wajah dan leher. Jumlah ini akan memastikan krim mencapai seluruh wajah dan leher agar terlindungi dengan optimal.

“Tidak ada salahnya menggunakan tabir surya tambahan, jadi jika Anda tidak yakin apakah Anda terlindungi dengan baik, oleskan lebih banyak lagi,” kata Carmen Castilla, MD, dokter kulit bersertifikat di New York City.

Gunakan produk ber-SPF minimal 30

American Academy of Dermatology selalu merekomendasikan SPF 30 karena secara klinis terbukti cukup untuk mengurangi atau meminimalkan efek buruk sinar matahari. Selain itu, Joshua Zeichner, MD, direktur penelitian kosmetik dan klinis di bidang dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai di New York City juga merekomendasikan sunscreen dengan SPF lebih tinggi.

Oleskan lagi setiap beberapa jam

Dr. Joshua Zeichner mengatakan, idealnya, tabir surya harus dioleskan lagi setiap dua jam sekali. Oleskan pula lebih sering jika Anda berenang atau banyak berkeringat. Sementara itu, waktu terbaik untuk mengoleskan tabir surya adalah 15 menit sebelum Anda pergi keluar.

Gunakan tabir surya mineral

Semua dokter kulit tampaknya setuju bahwa tabir surya mineral adalah pilihan terbaik untuk perlindungan kulit. Tabir surya mineral (mineral sunscreen atau physical sunscreen) adalah jenis tabir surya yang bekerja dengan cara memantulkan sinar matahari dari kulit, bukan menyerapnya seperti tabir surya kimia.

Bahan aktif dalam tabir surya mineral adalah mineral seperti titanium dioksida dan seng oksida, yang menciptakan lapisan pelindung di permukaan kulit. Selain itu, formula mineral lebih cocok untuk jenis kulit sensitif karena tidak mengiritasi kulit. (*)

Komentar