SMJTimes.com – Pertama kali hadir di tahun 2012, Indonesia Hijabfest kini kembali digelar untuk ke-11 kalinya pada tanggal 2 sampai 5 Maret 2023 di Sabuga, Bandung. Acara ini akan akan mempertemukan para desainer, pelaku usaha, hingga penggemar hijab. Selain itu, Hijabfest juga menjadi wadah bagi para pelaku industri fesyen untuk memperlihatkan beragam jenis busana muslim wanita dan anak.
“Di acara ini kami ingin mengedukasi, memberikan brand awareness bagi yang tidak punya wadah untuk berekspresi,” tutur Sheena Krisnawati selaku founder Indonesia Hijabfest, dikutip dari Kompas (2/3).
Pihaknya juga mengharapkan gelaran ini mempu menjadi tempat bagi para komunitas pecinta fesyen hijab untuk saling berkolaborasi menciptakan produk-produk inovatif.
Pihak penyelenggara juga turut menggandeng Wardah. Brand kosmetik tersebut memang telah menjadi mitra sejak pertama kali acara tersebut diadakan. Kali ini, Indonesia Hijabfest dan Wardah mengusung kampanye bertajuk ‘Bersama Lebih Bermakna.’
Tiara Putri, Head of Wardah Face Care menuturkan bahwa pihaknya ingin mewujudkan kebersamaan dengan merangkul pihak-pihak yang berkontribusi dalam mengembangkan dunia fesyen, seperti desainer dan pelaku UMKM.
“Kami ingin merangkul para desainer fesyen dan UMKM untuk mengingatkan ini ada kita, ada Hijabfest yang akan merangkul kalian,” ungkapnya.
Sempat lesu akibat pandemi di tahun 2020, Indonesia Hijabfest bangkit di tahun 2022. Saat itu, pihaknya berhasil mencetak omset hingga Rp 48 miliar dari total 198.000 pengunjung. Untuk tahun ini, Sheena menargetkan omset penjualan sebesar Rp 50 miliar.
Di acara Indonesia Hijabfest 2023 ini, pengunjung dapat menikmati serangkaian kegiatan. Mulai dari bincang-bincang dengan keluarga selebritas, peragaan busana ibu dan anak, kuliner Nusantara, hingga konser Yovie & Nuno.
Untuk mengikuti gelaran tersebut, anda hanya perlu mengeluarkan biaya untuk pembelian tiket seharga Rp 10.000.
Komentar