SMJTimes.com – Pati Thrift Festival 2023 digelar mulai hari Kamis hingga Minggu, tanggal 23-26 Februari 2023 di Gedung PGRI Pati. Ajang ini merupakan bazar produk fashion second-branded terbesar di Kabupaten Pati. Ichsan Chae selaku Ketua Penyelenggara mengatakan bahwa acara ini diadakan dengan tujuan menarik antusiasme masyarakat terhadap pasar thrifting di Pati.
“Ini event pertama kami untuk cek ombak bagaimana pasar thrifting di Pati. Semoga dengan adanya event ini, kami bisa mengenalkan apa itu dunia thrifting kepada masyarakat Pati secara lebih luas,” ujar Ichsan, dikutip dari Tribun Muria (24/2).
Ia mengungkapkan, respon masyarakat cukup baik. Acara tersebut berhasil menarik minat orang-orang hingga tembus seribu pengunjung di hari pertama.
“Kalau nanti hasilnya bagus, Insyaallah kami adakan lagi jelang lebaran,” tuturnya.
Ichsan menyebut, ada 40 seller produk fesyen impor bekas yang turut serta dalam festival ini. Mereka berasal dari berbagai daerah, yakni Pati, Purwodadi, Kendal dan Surabaya. Sementara itu, barang yang yang ditawarkan berasal dari merek Nike, H&M, Uniqlo, Onitsuka, hingga A Bathing Ape (BAPE), meliputi produk kaos, kemeja, celana, jaket, hoodie, sweater, topi dan sepatu.
Ichsan juga menambahkan, barang fesyen tersedia untuk laki-laki dan perempuan. Ada pula barang-barang vintage.
“Harga bervariasi Mulai dari Rp 30 ribu-an sampai jutaan, tergantung merek dan kualitas,” tuturnya.
Meski barang yang dijual adalah pakaian bekas pakai dari luar negeri, pihaknya memastikan barang yang dijual dalam kondisi dan kualitas baik. Sebelum dipamerkan, barang thrifting melalui proses penyortiran dan pencucian terlebih dahulu.
Selain bazar produk second-branded, acara Pati Thrift Festival 2023 ini juga diikuti oleh 20 pelaku UMKM kuliner dan hiburan live music. Ajang peragaan busana juga akan dilaksanakan pada hari terakhir acara.
Komentar