SMJTimes.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mendampingi Joko Widodo meresmikan pengoperasian Pabrik Pupuk NPK Pupuk Iskandar Muda (PIM) yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Arun di Lhokseumawe, Nangroe Aceh Darussalam, Jumat (10/2).
Dikutip dari Tribunnews (10/2), Erick Thohir menyebutkan bahwa pengoperasian pabrik pupuk khusus NPK tersebut merupakan bukti komitmen dalam penyediaan pupuk yang strategis demi ketahanan pangan sesuai dengan visi Indonesia Emas 2045.
Pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi 500 ribu ton per tahun dan dipastikan menambah kapasitas produksi pupuk NPK nasional, serta memenuhi sebagian kebutuhan pupuk NPK di Sumatera Utara.
“Keberadaan pabrik ini diharapkan tak hanya memenuhi sebagian kebutuhan pupuk nasional untuk meningkatkan produktivitas pertanian, tapi juga menjaga stabilitas harga pangan nasional,” terangnya.
Erick juga menambahkan bahwa pembangunan pabrik tersebut memberikan multiplier effect bagi perekonomian masyarakat Aceh dan diproyeksikan akan menambah produk domestik regional bruto Aceh sebesar 4,13 persen.
Diketahui pabrik NPK tersebut menggunakan hasil karya anak bangsa dari Petrokimia Gresik dalam seluruh proses kimianya. Sementara itu, kontraktornya adalah salah satu BUMN, yaitu PT PP. Pembangunan pabrik ini juga mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 1.189 orang selama masa proyek dan 240 di fase operasional.
Komentar