SMJTimes.com – Keikutsertaan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2024 dalam kegiatan New York Fashion Week (NYFW) didukung penuh oleh Kementrian Perdagangan.
Dilansir dari Detik (31/1), Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyatakan dukungannya karena ingin melihat desainer muda Indonesia menunjukkan karya-karya yang luar biasa di panggung Internasional seperti New York fashion Week (NYFW) pada 13 Februari 2023 nanti. Dukungan tersebut tidak terlepas dari nama New York Fashion Week yang telah dikenal sebagai ajang pagelaran adi busana terbesar di dunia.
Ia menuturkan, “Kita ingin teman-teman punya event yang kelasnya internasional, sehingga bisa memperlihatkan produk-produk kita.”
Zulkifli Hasan juga berpesan agar kesempatan tersebut tidak disia-siakan oleh brand-brand yang menjadi perwakilan Indonesia. Dengan mengikuti ajang internasional tersebut, ada banyak manfaat yang bisa diambil oleh mereka. Manfaat tersebut seperti bertambahnya relasi, pengalaman setelah melihat kreasi kelas dunia, hingga mendapatkan exposure untuk memperkuat nama brand itu sendiri.
Ia juga mengingatkan pada para brand yang mengikuti acara tersebut untuk tidak mudak berpuas diri dan selalu bekerja keras, serta mengimbanginya dengan kolaborasi. Tujuannya, mewujudkan Indonesia sebagai pusat fesyen muslim terbesar di dunia.
“Perlu usaha, ikhtiar, kolaborasi, dukung pemerintah, industrinya dan lainnya,” katanya.
Adapun beberapa brand yang akan ikut serta ke dalam New York Fashion Week nantinya. Mereka adalah Buttonscarves, KAMI, Zeta Prive, Anggia Mawardi, Lenny Hartono, Nada Puspita dan Ayu Dyah X BT Batik Trusmi. Masing-masing dari brand tersebut akan menunjukkan koleksi yang terdiri dari 10 looks.
Dia lantas kembali menjelaskan bahwa dengan keikutsertaan brand Indonesia di acara tersebut merupakan sebuah kesempatan besar. Hal ini dikarenakan New York dan Amerika merupakan tujuan ekspor Indonesia dan merupakan salah satu pusat mode di dunia.
Menurutnya, produk fesyen saat ini memiliki masa depan yang cerah. Hal itu dibuktikan dari produk-produk lokal yang sudah masuk pasar global. Selain itu dengan ikut serta di pameran-pameran bergengsi, produk fesyen Indonesia mendapatkan sambutan yang positif.
“Kita memiliki masa depan yang cerah di bidang fesyen. Jakarta Muslim Fashion Week itu penggemarnya luar biasa dan diikuti oleh pemain-pemain kelas dunia,” sambungnya.
Komentar