Pati, SMJTimes.com – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bening Kabupaten Pati telah mengusulkan adanya pengoptimilasian jalur pipa air minum Batangan-Juwana yang direncanakan mulai pengerjaan pada Oktober 2022 mendatang.
Direktur Teknik PDAM Tirta Bening Kabupaten Pati, I Gede Suardana mengungkapkan bahwa nilai proyek optimalisasi jaringan pipa tersebut mencapai Rp16 miliar.
“Untuk rencana kemungkinan awal bulan depan akan dimulai, kemudian untuk total nilai proyek sendiri besar Rp16 miliar,” katanya saat ditemui di kantornya, Kamis (15/9/2022).
Diketahui, optimalisasi pipa air tersebut merupakan program yang telah mendapat bantuan langsung dari Bank Dunia bernama National Urban Water Supply Project (NUWSP).
Pihaknya menerangkan bahwa dalam proses pengusulan, pihak PDAM dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati juga telah memberikan dukungan dengan mengalokasikan Dana Daerah untuk Urusan Bersama (DDUB) dalam proyek tersebut. Di antaranya yakni DDUB yang bersumber dari APBD sebesar Rp4,5 miliar dan juga dari PDAM Tirta Bening sebesar Rp500 juta.
“Kalau nilainya itu memang sebesar itu, tapi juga dalam proyek ini kan pemkab dan pihak pengusul juga harus menyiapkan dana pendukung atau bahasanya DDUB. Dari pemda Rp4,5 miliar, kemudian perumda sendiri Rp500 juta, Mas,” jelasnya.
Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan bahwa jalur pipa tersebut akan dibangun dari kantor Cabang III hingga Cabang IV dengan panjang pipa mencapai 5.940 meter atau 5,9 kilometer.
Sedangkan, pipa air minum yang akan dipasangkan memiliki dimensi 250 milimeter³ dengan besar pipa 10 inci.
“Panjangnya nanti kalau berdasarkan proposal itu hampir 6 kilometer, tepatnya 5.940 meter, dimensinya juga sudah ada 250 milimeter³ itu,” pungkasnya. (*)
Komentar