Pati, SMJTimes.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mendukung wacana perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. Ia menilai kebijakan ini memberikan dampak positif dalam penanggulangan Covid-19.
“Saya sepakat PPKM skala mikro diperpanjang. Hal ini akan menjamin adanya rasa aman bagi masyarakat. Dengan demikian, pemerintah perlu membuat regulasi secepatnya untuk menanggulangi pandemi ini,” tegas Muntamah saat dihubungi, Jumat (5/3/2021).
Berdasarkan instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) PPKM mikro menunjukkan hasil yang bagus dalam menekan penyebaran virus corona. Sehingga perlu diperpanjang. Pemerintah akan mencabut status PPKM mikro bilamana situasi di suatu daerah telah membaik selama 6 (enam) pekan.
Kebijakan ini bermula ketika penanganan kasus di Brebes terkait dengan adanya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang baru pulang dari Arab Saudi. TKI tersebut merupakan penyintas Covid-19 varian B117.
PPKM skala mikro akan segera berakhir pada 8 Maret nanti. Namun kebijakan ini akan kembali diperpanjang hingga 22 Maret.Kebijakan ini tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 05 Tahun 2021 yang terbit pada Kamis (4/3/2021). Dalam instruksi tersebut, PPKM mikro digelar sampai daerah menunjukkan perbaikan keadaan.
Selain itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau kepada masyarakat Jawa Tengah agar tidak lengah serta tetap menerapkan protokol kesehatan. Akan tetapi tak hanya di Brebes saja, PPKM skala mikro yang juga sudah berjalan perlu ditingkatkan. Ia mengatakan metode PPKM skala mikro tersebut relatif bagus dalam menangani Covid-19 dari tingkat terkecil. (Adv)
Komentar