SMJTimes.com – Salah satu keinginan orang tua adalah memberikan anak-anak mereka pendidikan yang layak agar mereka bisa berprestasi dan menjadi bekal untuk kehidupan di masa depan. Pendidikan dipandang penting karena lewat pendidikan manusia bisa berkembang, baik pengetahuan dan pola pikirnya.
Kesuksesan memang bukan ditentukan dari tingkat pendidikan mereka, namun ilmu yang bermanfaat berguna untuk berpikir kritis dalam menghadapi segala masalah hidup yang dihadapi. Oleh sebab itu, dibandingkan kuantitasnya, orang tua lebih baik menfokuskan untuk meningkatkan kualitas belajar anak.
Katie O’Brien dan Hunter Maats yang merupakan seorang penulis mengatakan bahwa orang tua turut menjadi kolaborator untuk menciptakan suasana belajar anak menjadi lebih menyenangkan. Belajar tidak seharusnya membuat stres, namun memungkinkan anak mengelola emosi, disiplin, dan kreatif.
Berikut kami rangkum sejumlah cara meningkatkan minat dan kualitas belajar anak Anda.
Ciptakan ruang belajar khusus
Jika Anda ingin anak memiliki minat belajar tinggi, fasilitasi mereka dengan ruang khusus untuk melakukabn aktivitas tersebut. Berikan mereka ruangan atau space khusus yang didesain dengan meja dan kursi nyaman, buku-buku pengetahuan tentang minat dan bakatnya, alat tulis lengkap, dan sebagainya. Anda juga bisa menambahkan permainan seperti lego, kubik, puzzle yang bermanfaat tak hanya melatih pemecahan masalah, namun juga menyenangkan untuk dimainkan kala bosan.
Buatlah jadwal rutin
Manajemen waktu adalah aspek yang sangat penting dari keterampilan belajar yang efektif. Luangkan setidaknya dua jam sebelum tidur untuk anak lepas dari gadget dan belajar tanpa gangguan. Anda juga bisa menawarkan bantuan untuk membantunya menyelesaikan pekerjaan rumah yang sulit baginya. Pastikan anak bertanggung jawab dengan tugas-tugasnya dengan mengerjakan sebelum deadline pengumpulan. Anda juga bisa mendorong anak untuk membaca buku yang bebas dipilih setiap liburan.
Buat catatan yang efektif
Catatan Cornell merupakan pencatatan klasik (mencatat dengan tangan) yang dapat membantu anak memproses informasi dan mengingat apa yang dipelajari. Penelitian menunjukkan bahwa menulis catatan dengan tangan menghasilkan memori yang lebih baik dibandingkan tidak membuat catatan atau menggunakan bantuan perangkat elektronik, seperti laptop atau ponsel.
Hindari mengajari 1 materi dalam 1 waktu
Mempelajari sedikit suatu mata pelajaran setiap hari jauh lebih baik daripada belajar semua materi dalam 1 malam. Mempelajari sedikit demi sedikit materi melatih otak lebih mudah fokus dan mengingat. Selain itu, penting mendorong anak melakukan istirahat di sela belajar rutin. Istirahat 15 menit sekali setiap jam dapat memberikan manfaat luar biasa dalam menjaga mereka tetap fokus dan produktif.
Hindari gangguan
Singkirkan dan matikan semua perangkat lain yang mungkin mengganggu fokus anak saat belajar. Multitasking juga tidak dianjurkan, sehingga dorong anak belajar satu mata pelajaran dalam satu waktu, sebelum beralih ke mata pelajaran lain. Dan yang terpenting, pastikan anak Anda memiliki kebiasaan tidur dan makan yang sehat untuk memaksimalkan fokusnya dan memanfaatkan waktu belajarnya sebaik-baiknya. (*)
Komentar