SMJTimes.com – Banyak orang menginginkan kulit cerah dan bersinar meski tanpa polesan makeup. Salah satu cara agar kulit lebih cerah adalah dengan penggunaan produk skincare secara rutin, terutama yang mengandung agen pencerah, seperti niacinamide dan vitamin C.
Meski sama-sama memiliki efek mencerahkan wajah, banyak orang bertanya-tanya apakah keduanya bisa digunakan secara bersamaan. Mengetahui karakteristik dari dua bahan pencerah kulit membantu Anda menemukan metode perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan.
Untuk selengkapnya, imak penjelasan selengkapnya berikut ini!
Apa itu Niacinamide dan Vitamin C?
Niacinamide merupakan turunan vitamin B3 yang dipercaya bisa mengatasi hampir semua permasalahan kulit, termasuk penuaan dini, hiperpigmentasi, jerawat, sensitivitas, minyak berlebih, hingga pori-pori besar.
Penelitian menunjukkan bahwa niacinamide menunjukkan bekerja mulai konsentrasi yang lebih rendah, berkisar antara 2% hingga 5%. Kandungan ini bersumber dari niacin (vitamin B3) yang merupakan antioksidan dengan karakteristik anti-inflamasi yang menenangkan kemerahan.
Sementara itu, vitamin C merupakan jenis antioksidan yang sangat baik untuk melindungi kulit dari efek radikal bebas yang merusak kulit dan menyebabkan penuaan dini. Vitamin C meningkatkan sintesis kolagen untuk mengurangi kerutan dan mencegah timbul tanda penuaan dini.
Apa saja manfaat Niacinamide vs Vitamin C?
Niacinamide dikenal dengan kemampuannya meningkatkan produksi kolagen untuk kulit, sehingga meminimalkan kerutan. Selain itu, senyawa ini bekerja mencerahkan area hiperpigmentasi dan bercak gelap, sehingga tampilan warna kulit lebih merata.
Niacinamide juga mengurangi produksi sebum (minyak) berlebih, sehingga aman digunakan bagi pemilik kulit yang rentan berjerawat. Sebum berlebih menyebabkan tersumbatnya pori-pori, penyebab jerawat.
Sementara itu, vitamin C juga mendorong pembentukan kolagen untuk menyamarkan kerutan dan garis-garis halus wajah. Kandungan ini juga membantu menghilangkan bintik hitam secara bertahap. Dengan penggunaan teratur, zat ini akan mengurangi hiperpigmentasi.
Apakah boleh digunakan bersama?
Kedua kandungan tersebut memiliki kemampuan untuk mengurangi hiperpigmentasi dan meningkatkan sintesis kolagen. Untuk jenis kulit yang lebih sensitif, vitamin C mungkin lebih keras, tergantung pada persentasenya.
Jika Anda rentan terhadap jerawat, mungkin akan lebih aman menggunakan niacinamide. Sementara itu, bisa menggunakan vitamin C untuk mencerahkan bintik hitam dan bekas luka yang ditinggalkan akibat jerawat.
Anda bisa memulai dengan serum yang vitamin C, kemudian lanjutkan ke pelembap dengan kandungan niacinamide. Vitamin C juga dapat dipadukan secara efektif dengan antioksidan lainnya, seperti vitamin E. (*)
Komentar