7 Bahan Aktif dalam Produk Skincare, Kenali Manfaatnya Berikut!

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Pada suatu produk skincare sering kali mengandung bahan aktif. Bahan-bahan ini dipercaya bisa memberikan manfaat seperti mencerahkan, memperkuat skin barrier, hingga melindungi paparan sinar UV.

Kandungan bahan aktif merupakan senyawa atau zat yang ditambahkan ke produk, diharapkan berinteraksi dengan proses atau struktur biologis di dalam kulit untuk mengatasi masalah kulit, seperti kulit kusam, jerawat, hingga munculnya tanda-tanda penuaan dini.

Dilansir dari laman Byrdie, berikut ini beberapa jenis bahan aktif yang umum digunakan dalam produk perawatan kulit (skincare)!

Asam alfa hidroksi (Alpha Hydroxy Acid/AHA)

AHA (Alpha Hydroxy Acid) merupakan eksfoliator kimia yang terbuat dari berbagai bahan alami seperti buah-buahan, susu, dan gula. Beberapa contoh AHA adalah asam glikolat yang berasal dari gula tebu, asam laktat dari susu, dan asam sitrat dari buah-buahan sitrus.

Bahan ini memiliki sejumlah manfaat, di antaranya membantu melembabkan dan menghidrasi kulit, merangsang produksi kolagen, dan mengelupas serta menghaluskan permukaan kulit.

Asam beta hidroksi (Beta Hydroxy Acid/BHA)

Asam beta hidroksi (BHA) merupakan eksfoliator yang membersihkan pori-pori kulit. Bahan ini terbuat dari beberapa bahan alami dan sintetik. Contohnya, asam salisilat, yang merupakan BHA paling umum, didapatkan dari kulit pohon willow, sweet birch, atau daun wintergreen.

BHA larut dalam minyak dan memiliki sifat anti-inflamasi, sehingga sering digunakan untuk mengobati jerawat dan menenangkan kulit sensitif.

Retinol

Retinol merupakan turunan vitamin A yang sering digunakan untuk tujuan mengurangi tanda-tanda penuaan. Bahan ini dikenal dengan kinerjanya untuk meningkatkan produksi kolagen, mempercepat pergantian sel, dan mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan.

Vitamin C

Vitamin C dalam skincare terkenal karena manfaatnya sebagai antioksidan dan mencerahkan kulit. Ia membantu melindungi kulit dari radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini dan kerusakan kulit, serta membantu mengurangi hiperpigmentasi.

Selain itu, vitamin C juga berperan dalam produksi kolagen, yang penting untuk menjaga elastisitas dan kekencangan kulit.

Niacinamide

Niacinamide juga dikenal sebagai vitamin B3, merupakan bahan perawatan kulit lembut yang membantu memperkuat pertahanan skin barrier alami terhadap stres lingkungan. Selain itu, mendukung proses perbaikannya untuk kulit yang lebih seimbang dan bercahaya.

Bahan ini sangat ampuh untuk membantu mengendalikan produksi minyak, meratakan warna kulit, meningkatkan hidrasi kulit, dan mengurangi peradangan.

Asam Hialuronat

Asam hialuronat adalah bahan perawatan kulit populer yang ditemukan dalam banyak serum, krim, dan filler. Ini terkenal karena sifatnya yang menghidrasi dan melembabkan, serta dapat mengurangi munculnya kerutan.

Ceramide

Ceramide merupakan jenis lipid (asam lemak) yang secara alami terdapat di dalam lapisan kulit. Kandungannya dalam skincare berperan penting dalam menjaga kelembapan dan kekuatan skin barrier (lapisan pelindung kulit). (*)

Komentar