Pati, SMJTimes.com – Pada bulan Mei ini diperkirakan sudah memasuki musim kemarau awal. Untuk itu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Endah Sri Wahyuningati mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati untuk melakukan sejumlah upaya yang bisa meminimalisir dampak dari kemarau nantinya.
Endah mengatakan bahwa sejumlah upaya antisipasi yang bisa dilakukan oleh Pemkab Pati adalah dengan membuat sumur-sumur yang bisa menjadi sumber air di wilayah yang biasa menjadi langganan kekeringan.
“Untuk mengantisipasinya, saya berharap kekeringan yang terjadi setiap tahunnya ini, pemerintah harus mencari sumber-sumber mata air dengan membuat sumur-sumur dalam di daerah kekeringan,” ujarnya.
Selain itu, upaya lainnya adalah dengan membuat embung. Namun hal ini memerlukan biaya.
“Membuat embung di daerah-daerah yang berpotensi terlanda kekeringan,” lanjutnya.
Sedangkan untuk penanganan kekeringan bisa dilakukan dengan memberikan dropping air bersih ke wilayah terdampak. Sehingga Pemkab juga perlu menyiapkan tangki yang akan digunakan untuk mendistribusikan air.
“Saya berharap BPBD bisa berkolaborasi dengan semua pihak, menjadi koordinator persebaran bantuan air bersih ini, bisa betul-betul menjangkau keseluruh warga yang membutuhkan. Jangan sampai mereka yang paling jauh tidak tersentuh, padahal mereka membutuhkan,” katanya. (Adv)
Komentar