Pati, SMJTimes.com – Polemik penggusuran pangkalan truk mendapat sorotan dari salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Teguh Bandang Waluyo.
Ia berharap ada perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2022 untuk pengadaan lahan parkir yang menjadi pangkalan truk di wilayah Kabupaten Pati.
“Iya kami berharap itu bisa ada perubahan anggaran untuk pangkalan truk itu. Karena dari Pak Ketua (Ketua DPRD Pati) sudah menyampaikan apa yang menjadi usulan dari masyarakat untuk ditampung, kami usahakan untuk itu,” katanya saat diwawancarai SMJTimes.com, Jumat (25/3/2022).
Pihaknya juga menyebut pengadaan lahan untuk pangkalan truk menjadi sesuatu yang penting. Hal itu berkaitan dengan wilayah Kabupaten Pati yang dilintasi jalur Pantura.
Ia tidak ingin para sopir truk besar parkir di sepanjang jalan. Karena kalau misalkan parkir di pom bensin maka para sopir harus mengeluarkan biaya yang lumayan hanya untuk istirahat.
“Menurut saya itu penting, dan saat ini sedang kami kawal. Kan sudah banyak kejadian kecelakaan karena truk-truk tronton itu parkir sembarangan. Iya mungkin bisa parkir di pom, tapi kan mereka harus bayar banyak untuk itu,” ungkap Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Pati itu.
Menurutnya, pemerintah daerah juga memiliki beberapa lahan yang bisa dijadikan pangkalan truk. Ia menyebut dekat Pabrik Dua Kelinci luasnya hampir 3 hektar. Kemudian tempat pengaspalan Margorejo juga bisa dijadikan pangkalan.
“Kita ini kan punya lahan banyak, misal dekat Dua Kelinci atau tempat aspal Margorejo nanti cari lahan untuk aspal lagi. Lha wong sudah ada lahan kok,” pungkas Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tersebut.(*)
Komentar