Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati kedatangan Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan dan Aliansi Pemuda dan Petani Kecamatan Trangkil.
Kedatangan mereka untuk memberi informasi bahwa akan ada rencana pembangunan pabrik sepatu di tiga desa di Kecamatan Trangkil, yakni Desa Pasucen, Mojoagung dan Tegalharjo. Hal ini disampaikan oleh Ali Badrudin selaku Ketua DPRD Kabupaten Pati.
Ia mengatakan pihaknya belum tahu mengenai rencana tersebut.
“Kami juga belum tahu jelas, lalu kepastiannya seperti apa. Karena investornya belum ke sana secara langsung,” ungkapnya kepada awak media, Kamis (17/2/2022).
Ia mengatakan, pihak yang sudah datang ke sana baru orang-orang yang mau beli tanah. Bahkan informasi tersebut baru saja didapatnya ketika audiensi.
“Tadi saya sudah komunikasikan, baik dari eksekutif dalam hal ini DPMPTSP. Bahwasanya DPMPTSP juga belum bisa menjawab jelas, sebab belum ada izin resmi dari calon investor,” tegasnya.
Terkait dengan perizinan, menurut keterangan dari pihak DPMPTSP, sekarang sistemnya Online Single Submission (OSS) dari pusat sehingga pihak daerah tinggal menindaklanjuti.
“Prinsip kami, menerima apa yang menjadi aduan oleh masyarakat Pati. Tentunya akan kami koordinasikan,” kata Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.
Ia menegaskan, ada beberapa yang menolak dengan alasan lahan masih produktif. Bahkan sangat bagus untuk ditanami pohon ketela, jagung, tebu maupun padi.
“Dalam hal ini, DPRD tidak anti investor. Kita senang datangnya investor. Banyak lahan-lahan yang disediakan untuk industri di Kabupaten Pati, jumlahnya sekitar 5.000 hektare,” sambungnya. (*)
Komentar