Pati, SMJTimes.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pati mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak menelan informasi secara mentah-mentah yang beredar di dunia maya.
Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kabupaten Pati Indriyanto, kabar hoaks membludak di era digital saat ini. Ia pun meminta masyarakat untuk selektif menerima informasi.
“Masyarakat harus selektif menerima informasi. Karena banyak kabar-kabar dan terlalu membludak di era digitalisasi ini. Sehingga masyarakat harus tahu kabar mana yang benar dan tidak hoaks,” ujar Indriyanto saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (28/7/2021) lalu.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk mengkonfirmasi kepada instansi terkait tentang kebakaran dan kevalidan kabar yang beredar di dunia maya. Terlebih kabar tentang pandemi Covid-19.
“Kalau ada kabar dan perlu ditanyakan ya tanyakan kepada institusi resmi. Pemkab Pati sudah ada salurannya. Kalau masalah Covid-19 bisa di website Kabupaten Pati,” lanjut Indriyanto.
Indriyanto menyebut saat ini Kabupaten Pati masih masuk daerah yang berstatus zona merah. Butuh kerja sama antara pemerintah dan masyarakat agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir.
“PPKM level empat kebijakan pemerintah pusat masih seperti itu dan Pati masih masuk level empat atau masuk risiko tinggi atau zona merah sehingga imbauan saya kepada masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan,” tuturnya.
Ia meminta masyarakat patuh dan mentaati protokol kesehatan agar penularan virus corona dapat dicegah. “Menjauhi kerumunan dan menghindari aktivitas di luar yang tidak perlu, menggunakan masker ini dan menghindari hal-hal yang sifatnya kontraproduktif,” tandasnya. (Adv)
Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Era Digital Kabar Membludak, Masyarakat Diminta Tak Telan Mentah Informasi”
Komentar