Sekolah Kejuruan Didorong Urus Surat Tanda Daftar BKK Untuk Tekan Angka Pengangguran

Bagikan ke :

Pati, SMJTimes.com – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Pati terus mendorong kepada semua SMK yang belum memiliki Bursa Kerja Khusus (BKK) agar membentuk BKK dan menyusun proposal pengajuan Surat Tanda Daftar BKK. Sukati selaku Kepala Seksi Penempatan pada Disnaker Pati mengungkapkan dari 47 SMK di Pati belum semua mengurus Surat Tanda Daftar BKK.

Ia menambahkan banyak SMK rintisan baru yang belum memenuhi syarat administrasi untuk pengajuan Surat Tanda Daftar BKK, sehingga pihaknya harus menunggu syarat itu terpenuhi. Dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2016 tentang Penempatan Tenaga Kerja, disebutkan bahwa seluruh SMK Negeri maupun Swasta di dorong untuk mempunyai surat tanda daftar BKK dan syarat-syarat pengajuan Pendaftaran Surat Tanda Daftar BKK juga diatur didalamnya.

BKK adalah lembaga yang dibentuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) baik negeri maupun swasta sebagai unit pelaksana yang memberikan pelayanan dan informasi lowongan kerja, penyaluran hingga penempatan tenaga kerja khusus Dalam Negeri. Tanpa BKK, SMK tidak dapat melakukan penempatan alumninya.

Setelah Surat Tanda Daftar BKK diperoleh, ketua BKK bisa melakukan MoU dengan Perusahaan Penyedia Tenaga Kerja selanjutnya akan dimasukkan dalam satu grub WA Disnaker Pati untuk menerima informasi perihal lowongan kerja. Perlu disampaikan bahwa Dinas Tenaga Kerja selalu melakukan pembinaan kepada BKK karena BKK adalah Mitra Kerja Dinas Tenaga Kerja dalam melakukan penempatan Tenaga Kerja dan menurunkan tingkat pengangguran di wilayahnya.

Ketua BKK juga diarahkan untuk mendaftarkan Nomor Tanda Daftar BKK-nya ke website bursa kerja provinsi. melalui http://www.bursakerja.jatengprov.go.id, karena sudah banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja di website tersebut.

Sukati berharap Lembaga sekolah kejuruan di Pati bisa pro aktif untuk membuka website tersebut sehingga bisa membantu alumninya dalam mencari lowongan kerja, di samping itu alumni juga dapat langsung membuka website tersebut untuk mencari lowongan kerja yang sesuai dengan kompetensinya sekaligus melamar kerja secara online.

Dilansir dari Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran terbuka Pada tahun 2020 mengalami peningkatan, mencapai 24.312 orang.(*)

Artikel ini telah tayang di Mitrapost.com dengan judul “Tekan Angka Pengangguran, Sekolah Kejuruan Didorong Urus Surat Tanda Daftar BKK”

 

Komentar