SMJ times – Sampah dan polusi lingkungan masih menjadi masalah yang belum menemukan titik penyelesaiannya di Indonesia. Kendati berbagai cara tengah dilakukan untuk mengurangi masalah sampah dan polusi rupanya belum terealisasi dengan baik. Untuk mengatasi hal ini, Indonesia bisa mencontoh ide dari Kota Kwinana yang menggunakan jaring untuk mencegah polusi akibat sampah.
Di Australia, tepatnya di Kota Kwinana di Selatan Perth, mempunyai cara unik untuk mengatasi masalah sampah dan pencemaran lingkungan, yakni dengan menggunakan jaring kaos kaki.
Ide menjaring sampah dengan jaring kaos kaki ini menjadi perhatian besar dari berbagai negara setelah viral melalui Facebook.
Melansir dari abc.net.au, metode pemasangan jaring di mulut dua saluran air untuk menjebak sampah mengikuti arus air sudah dimulai sejak Maret 2018 lalu. Walikota Kwinana, Carol Adams, mengatakan ada lebih dari 25 juta orang menunjukkan ketertarikannya dengan foto jaring kaos kaki yang diunggah tersebut.
Tidak hanya itu, berbagai pertanyaan tentang metode unik mengatasi polusi ini masih terus diterima dari berbagai negara baik melalui telepon maupun surat elektronik. Carole Adams mengatakan, ide terbaik justru berasal dari hal paling mudah sederhana.
Siapa sangka, mengatasi pencemaran lingkungan bisa dengan cara yang mudah dan sesimpel ini. Dengan menggunakan jaring kaos kaki pada mulut saluran air, segala bentuk sampah dari mulai plastik, daun, kaleng bisa terkumpul sehingga tidak mencemari lingkungan. Selain itu hal ini cukup mudah dan sederhana untuk diterapkan. (*)
Komentar