SMJTimes.com – Film komedi hits Indonesia Agak Laen dibeli lisensinya oleh rumah produksi asal Korea Selatan, Barunson E&A. Perusahaan yang memproduksi film Parasite tersebut disebut akan me-remake film Agak Laen ke versi Korea.
Tak hanya Agak Laen, mereka juga membeli lisensi remake Agak Laen 2 dan Tinggal Meninggal yang merupakan film-film besutan rumah produksi Imajinari.
Yoonhee Choi, CEO Barunson E&A mengatakan bahwa Imajinari dianggap mampu membuat kisah-kisah menarik tentang topik yang relevan di masyarakat. Ia mengaku tertarik memperkenalkan IP Indonesia di negaranya, maupun dunia.
“Bersama Imajinari, kami melihat sebuah studio yang unggul dalam menceritakan kisah-kisah yang sangat relevan – tentang keluarga, cinta, dan hubungan antarmanusia – tetapi dengan perspektif yang segar dan menghibur,” katanya seperti yang diberitakan Variety.
“Kami senang dapat memperkenalkan IP unik mereka kepada khalayak global dan berbagi suara-suara kreatif yang layak mendapatkan pengakuan yang lebih luas,” tuturnya lagi.
Sebagai informasi, Agak Laen (2024) merupakan film yang mencetak rekor box office. Film garapan sutradara dan penulis naskah Muhadkly Acho itu masih menempati posisi kedua film Indonesia terlaris sepanjang masa dengan capaian 9.125.188 juta penonton dalam hampir 100 hari tayang.
Kesuksesan itu membuat Agak Laen akan dilanjutkan ke Season 2 yang dijadwalkan tayang kuartal keempat 2025.
Sebelumnya, rumah produksi asal Korea Selatan tersebut juga pernah beberapa kali ikut dalam proses produksi beberapa film Indonesia, seperti 13 Bombs, Respati, hingga reboot Rangga & Cinta. (*)
Komentar