Tips Memilih Pakaian yang Tahan Lama

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Perkembangan fast-fashion membuat orang-orang sering kali membeli pakaian karena tren, bukan karena kualitasnya. Fast-fashion sendiri merujuk pada perpindahan pakaian dari panggung peragaan busana ke toko eceran yang cepat karena perubahan tren mode.

Pakaian-pakaian ini tidak hanya memengaruhi tempat pembuangan sampah, tetapi juga berperan dalam lingkungan. Rata-rata warga dunia mengonsumsi 25 pon pakaian setahun, yang menghasilkan jumlah emisi yang sama dengan mengendarai mobil sejauh 1.500 mil.

Oleh sebab itu, penting membeli pakaian yang bisa bertahan lama untuk mengurangi dampak lingkungan dari industri fast-fashion ini. Simak beberapa tips berikut ini!

Pilih sesuai gaya dan bentuk tubuh

Tips pertama membeli pakaian agar tahan lama adalah memastikan bahwa pakaian tersebut selera Anda, bukan hanya sekadar dorongan tren fashion semata. Pertimbangkan memilih pakaian sesuai dengan gaya dan bentuk tubuh Anda agar Anda selalu bisa mengenakannya dan tidak asal membuangnya karena sudah ketinggalan zaman.

Pilih warna netral dan desain versatile

Pilih pakaian yang multifungsi atau bisa dikenakan di setiap acara dan tidak akan ketinggalan zaman. Misalnya, pakaian dengan warna netral, karena akan mudah dipadupadankan dengan berbagai gaya. Dengan desain yang serbaguna (versatile) ini, Anda bisa mengontrol keinginan berbelanja produk fashion yang sebenarnya tidak diperlukan.

Beli yang lebih mahal untuk bahan berkualitas

Dibanding dengan penawaran harga yang murah, lebih baik habiskan biaya sedikit lebih banyak untuk membeli pakaian berbahan bagus. Bahan berkualitas ini memungkinkan baju lebih tahan lama, sehingga bisa digunakan selama bertahun-tahun. Selain itu, membeli baju mahal juga bisa menjadi wujud perhatian Anda kepada para pekerja yang bekerja di industri fashion.

Cek label pakaian

Seperti tabel kandungan dalam produk makanan, label pada pakaian juga memberikan informasi yang lebih banyak tentang bahan pakaian yang digunakan dan tempat pembuatannya. Carilah bahan yang bisa didaur ulang, karena lebih baik daripada kombinasi serat alami/sintetis yang tidak mudah terurai secara biologis. Selain itu, kain dari serat sintetis cenderung tidak tahan lama seiring berjalannya waktu.

Pastikan jahitannya rapi dan kuat

Tampilan jahitan kain juga memengaruhi ketahanan pakaian. Pastikan jahitannya rapi, lurus, kuat, dan tidak ada benang yang kusut. Pakaian yang dibuat dengan sangat baik akan memiliki pola jahitan yang saling bertemu dengan rapi. Selain itu, pilih jahitan baju yang tidak merusak motif pakaian. Artinya, penjahit sangat memerhatikan setiap pola dan proses pembuatan baju. (*)

Komentar