SMJTimes.com – Setelah beraktivitas seharian dengan menggunakan sepatu, sering kali kita merasakan kaki lengket dan berkeringat. Hal ini bisa membuat bau tidak sedap timbul dan mengganggu kenyamanan.
Bau kaki atau bromodosis terjadi keringat menumpuk akibat lingkungan yang lembap. Hal ini dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri, sehingga menyebabkan bau yang tidak sedap. Berikut ini kami rangkum beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan bau kaki yang mengganggu.
Direndam dengan air garam
Kandungan garam menyerap kelembapan di kaki, sehingga bakteri tidak mudah menempel. Rendam kaki di air garam bersuhu hangat untuk mengatasi bau kaki yang membandel. Caranya, campur air hangat dengan ½ hingga 1 sendok makan garam laut di baskom. Kemudian, rendam kaki selama 20 menit. Lakukan hal ini setiap hari selama dua minggu untuk hasil maksimal.
Direndam air cuka
Seperti kandungan garam, air cuka juga ampuh untuk membunuh bakteri yang menempel pada kaki, sehingga bau tidak sedap berkurang. Caranya, campur cuka dengan air dengan perbandingan 1:2, kemudian masukkan kaki selama 30 menit. Lakukan rutin setidaknya satu kali dalam seminggu.
Eksfoliasi kaki
Eksfoliasi kaki dilakukan dengan menggunakan scrub atau batu apung. Eksfoliasi ini bermanfaat untuk mengangkat sel kulit mati di kaki, salah satu penyebab bau kaki. Gosokkan scrub atau batu apung selama beberapa menit sebanyak 2-3 kali dalam seminggu.
Gunakan kaus kaki katun
Tak hanya perawatan kaki, pilih jenis kaos kaki berbahan katun agar mudah menyerap keringat. Selain itu, bahan katun akan membantu pori-pori kaki bernapas dengan baik. Pastikan untuk selalu membawa kaus kaki katun cadangan di tas, untuk ganti. Ini membantu mengurangi keringat dan bau.
Rajin potong kuku kaki
Kuku kaki panjang merupakan sarang berkembangnya kuman dan bakteri. Oleh sebab itu, pastikan Anda memotong kuku kaki Anda secara teratur agar kuman dan bakteri tidak bersarang disana. Direkomendasikan potong kuku kaki minimal sebulan sekali. (*)
Komentar