Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati memperhatikan upaya pencegahan terjangkitnya demam berdarah dengue (DBD).
Wakil Ketua Komisi D DPRD Pati, Endah Sri Wahyuningati mengajak masyarakat untuk rutin melakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN).
Kasus DBD di Kabupaten Pati cukup terbilang banyak, sehingga Endah menilai PSN lebih efektif untuk mencegah berkembangbiakan nyamuk aedes aegypti daripada melakukan fogging.
Hal tersebut lantaran PSN dapat membasmi hingga telur nyamuk. Sedangkan fogging hanya membunuh nyamuk dewasa. Jika dilihat dari segi biaya, PSN lebih murah dan aman,
“Saya sebetulnya, kalau bicara fogging bukan tidak setuju. Tapi ada yang lebih penting yakni 3M. Karena dengan melakukan 3M, dari jentik hingga nyamuk dewasa bisa hilang,” ucapnya.
Kemudian, Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) menyebutkan bahwa metode PSN dengan cara 3M, meliputi menguras, menutup dan mengubur.
Perlu diketahui, gejala yang dirasakan penderita DBD ialah demam hingga 40 derajat celcius, sakit kepala, nyeri sendi, mual atau muntah, kelenjar bengkak, sakit dibelakang mata, dan ruam. (adv)
Komentar