Tanda Tubuh Kurang Bergerak, Salah Satunya Mudah Lupa

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Tips untuk membuat tubuh tetap sehat dan bugar adalah memastikan Anda aktif bergerak, meski pekerjaan menuntut Anda bekerja seharian di depan komputer.

Membuat tubuh ‘bergerak’ ini bukan berarti harus melakukan olahraga berat, namun kegiatan kecil juga bermanfaat untuk Anda. Misalnya, membersihkan rumah, mengepel, membuat kopi di sela kerja, dan lain sebagainya.

Ketika Anda bergerak lebih banyak, usus besar juga akan bergerak, memudahkan Anda untuk buang air besar sesuai jadwal. Namun, ketika Anda merasakan tanda-tanda berikut ini, mungkin itu artinya Anda kurang bergerak.

Sendi menjadi kaku

Sendi yang nyeri dan sulit digerakkan terkadang bisa menjadi tanda kondisi peradangan, seperti radang sendi atau penyakit autoimun. Namun, persendian juga bisa menjadi kaku jika Anda kurang menggunakannya. Membiarkan sendi-sendi Anda berdiam dalam waktu yang lama membuatnya menjadi kaku dan nyeri.

Sering terengah-engah

Otot-otot yang membantu paru-paru melakukan fungsinya saat Anda bernapas juga akan kehilangan kekuatannya jika tidak melatihnya secara teratur. Semakin sedikit aktivitas yang Anda lakukan, semakin sering Anda merasa sesak napas, bahkan saat melakukan tugas sehari-hari yang ringan.

Suasana hati cepat berubah

Tak hanya kesehatan fisik, kurang bergerak juga membuat suasana hati Anda cepat berubah. Hal ini juga meningkatkan perasaan cemas dan depresi. Melakukan aktivitas seperti berjalan kaki, bersepeda, berenang, atau berlari, akan meningkatkan dan menstabilkan suasana hati Anda.

Mudah lupa

Salah satu tanda Anda kurang menggerakan tubuh adalah mudah lupa. Olahraga teratur membuat tubuh memproduksi hormon yang mendorong kelancaran aliran darah di pembuluh otak. Semakin banyak darah yang masuk ke otak, semakin baik Anda berpikir, mengingat, dan mengambil keputusan.

Sakit punggung

Otot inti menjadi lemah karena kurang digunakan. Ini membuat otot tersebut tidak dapat menopang punggung sebagaimana mestinya, sehingga mengakibatkan rasa sakit dan nyeri. Sementara itu, bergerak dan melakukan peregangan (pilates, yoga) akan mempermudah penyesuaian otot punggung.

Nafsu makan naik

Orang kurang bergerak cenderung mudah lapar dan memiliki nafsu makan yang besar. Latihan aerobik seperti bersepeda, berenang, jalan kaki, dan lari justru dapat menurunkan nafsu makan karena menurunkan kadar ‘hormon lapar’ dalam tubuh.

Mudah sakit

Tanda lainnya adalah mudah terserang penyakit karena kekebalan tubuh berkurang. Penelitian menunjukkan semakin banyak aktivitas yang dilakukan akan meningkatkan sistem imun, sehingga menurunkan risiko flu atau kuman lainnya.

Kulit kehilangan kilaunya

Jika kulit Anda terlihat lebih kusam dari biasanya, mungkin penyebabnya adalah kurangnya aktivitas. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa olahraga ringan meningkatkan sirkulasi dan sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu kulit tetap bersinar dan awet muda. (*)

Komentar