DPRD Pati Desak Pemerintah Kurangi Peran Tengkulak

Bagikan ke :

Pati, SMJTimes.com Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati mengimbau petani memeriksa harga gabah sebelum dijual ke tengkulak.

Hal tersebut, dilakukan untuk menghindari harga yang tinggi daripada yang telah ditetapkan pemerintah.

Anggota DPRD Kabupaten Pati, Suwarno, mengungkapkan pihaknya banyak mendapat keluhan dari petani terkait harga. Dia meminta petani mencari informasi dahulu sebelum bertansaksi dengan tengkulak.

“Kalau bisa para petani di Pati bisa mencari informasi terkait harga di luar daerah. Jika sudah dapat informasi harga, petani tidak mudah dipermainankan oleh tengkulak,” ujarnya.

Selanjutnya, ia menambahkan pemerintah harus mengatasi persoalan tersebut dengan mengurangi dominasi tengkulak. Hal tersebut dilakukan karena harga beli di pasar berbeda jauh dengan yang ada di petani.

“Pemerintah daerah harus melakukan sesuatu yang kongkrit terhdap produksi pertanian, seperti apa jalur distribusinya, dari petani ke masyarakat,” tambahnya.

Kemudian, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut berharap pemerintah daerah (pemda) bisa memberikan solusi atas keluhan petani.

“Pemerintah daerah perlu memberikan perhatian khusus kepada para petani. Karena petani menjadi ujung tombak ketersediaan pangan di daerah,” jelas dia. (Adv)

Komentar