Keberadaan Tambang di Pati Dinilai Merugikan dalam Jangka Panjang

Bagikan ke :

Pati, SMJTimes.comKeberadaan tambang di Kabupaten Pati, lebih tepatnya di wilayah pegunungan Kendeng dinilai bisa merugikan dalam jangka panjang.

Hal itu disampaikan oleh salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, M Nur Sukarno.

Ia mengatakan bahwa masyarakat sekitar memanfaatkan aktivitas tambang untuk mengais rupiah. Namun di lain sisi, masyarakat juga akan dirugikan karena kerusakan lingkungan akibat tambang bisa berdampak pada terjadinya bencana.

“Karena kasus tambang ilegal sudah merusak lingkungan, sekalipun di satu sisi ada nilai ekonominya bagi masyarakat sekitar, tapi dilihat dari jangka panjang tetap juga merugikan masyarakat,” jelas anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati tersebut.

Oleh karena itu, ia berharap pihak pemangku kepentingan bisa lebih bijak dalam pengambilan keputusan, salah satunya dalam hal pemberian izin pertambangan.

Selain itu, ia menilai jika pengawasan dari pemerintah juga merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Terlebih menurutnya masih banyak aktivitas pertambangan yang mengabaikan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

Jika terus dibiarkan, maka bencana seperti banjir bandang yang sudah terjadi tahun-tahun sebelumnya bisa saja kembali terulang saat musim hujan tiba nanti. (Adv)

Komentar