Pati, SMJTimes.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta petani di Bumi Mina Tani mengenali ciri-ciri pupuk palsu.
Hal itu disampaikan oleh Anggota Komisi B DPRD Pati, M Nur Sukarno. Ia berharap para petani tidak mengalami kerugian dan kendala dalam penanaman karena pupuk yang digunakan palsu.
“Dinas Pertanian lewat PPL harus mengawasi langsung ke petani dan untuk memberitahukan ciri ciri pupuk buatan PT Pupuk Indonesia asli,” terang Sukarno.
Politisi dari partai Golongan Karya (Golkar) itu pun mendorong masyarakat dan berbagai pihak termasuk Pemerintah Desa dan kelompok tani binaan untuk turut berperan dalam memberantas peredaran pupuk palsu dengan melaporkan ke aparat jika mendapati adanya pupuk palsu beredar di Kabupaten Pati.
“Jika ditemukan pupuk palsu harus segera melaporkan ke aparat Bhabinkamtibmas dan Babinsa,” pintanya.
Sebagai informasi pupuk palsu bisa dikenali dengan ciri-ciri memiliki logo yang tidak jelas dan tidak rapi (nama produk, produsen, ijin edar). Kemudian bentuknya tidak kompak, berdebu, mudah hancur. Memiliki bau yang tidak menyengat, serta warna butiran tidak seragam di bagian luar dan dalam kemasan pupuk. (Adv)
Komentar