Pati, SMJTimes.com – Cukai rokok yang tinggi dinilai dapat meningkatkan kesejahteraan petani tembakau lantaran terdapat alokasi dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBH CHT).
Anggota Komisi B, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Narso, mengajak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) memonitor realisasi dana tersebut hingga ke masyarakat.
“Kalau ini sesuai roadmap pemerintah melalui menteri keuangan, sebetulnya ada harapan bagi petani,” kata Narso.
Anggota Dewan ketua Fraksi NKRI itu, mengatakan sebanyak 50 persen dari DBH CHT dilakokasikan untuk meningkatkan kualitas bahan baku dan pembinaan petani.
“Dana bagi hasil cukai tembakau adalah 50 persen untuk kesehjahteraan masyarakat diantaranya peningkatan kualitas bahan baku atau diversifikasi tanaman bagi petani,” ujar Narso.
Dia berharap ada pengawasan terhadap SBH CHT dilakukan secara ketat dan konkret agar dana tersebut bisa dinikmati masyarakat
“Yang perlu kita kawal apakah pembagian SBH CHT ini bisa sampai kepada petani yang bersangkutan atau tidak,” harapnya.
Kendati Kabupaten Pati bukan merupakan sentral tembakau, wilayah ini memiliki area pertanian bahan baku rokok yang cukup besar sehingga petaninya perlu diperhatikan kesejahteraannya. (Adv)
Komentar