Serbaguna dan Mudah Diolah, Berikut Beberapa Manfaat Konsumsi Terong

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Terong merupakan sayuran serba guna, bisa diolah menjadi berbagai macam makanan, entah digoreng, dipanggang, maupun dijadikan tambahan makanan berkuah. Bahkan, beberapa waktu lalu sempat viral camilan terong yang digoreng krispi yang dapat dinikmati dengan cocolan saos segar yang pedas. Selain dikudap sebagai camilan, terong juga bisa dibuat sebagai sambal nikmat pendamping nasi dan lauk pauk.

Tekstur terong yang lembut dan agak kenyal saat dikonsumsi menjadi kenikmatan sendiri bagi pecinta sayuran ini. Selain lezat, beberapa manfaat juga bisa didapat dari konsumsi terong. Dilansir dari Eat This Not That, berikut efek kesehatan yang bisa anda dapat dari makan terong.

Mengurangi peradangan

Kandungan antosianin pada terong memiliki fungsi antioksidan yang kuat. Antosianin sendiri merupakan pigmen pemberi warna ungu tua pada sayuran tersebut. Antioksidan memiliki manfaat mengurangi peradangan, serta menangkal radikal bebas penyebab beberapa penyakit kronis.

Meningkatkan kesehatan tulang

Terong mengandung 0,19mg mineral (mangan) atau dapat mencukupi 8% kebutuhan harian untuk pria dan 11% bagi wanita. Mineral tersebut memiliki peran pada menjaga kesehatan tulang. Mangan bekerja sama dengan kalsium dan vitamin D untuk membentuk tulang kuat dan sehat.

Menyetabilkan gula darah

Terong memiliki indeks glikemik yang rendah, yakni sekitar 15-30 dibawah 55. Selain tidak menyebabkan lonjakan darah secara signifikan, terong juga mengandung 2,4g serat per porsi yang membantu menjaga kadar glukosa dengan memperlambat penyerapannya.

Mengurangi sindrom metabolik

Sindrom metabolik merupakan kelompok kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke dan diabetes. Kondisi ini mencakup tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, kelebihan lemak tubuh di sekitar pinggang, dan kadar kolesterol yang tidak normal.

Cara terbaik untuk mencegahnya, yakni diet bergizi dan pola hidup sehat. Sebuah studi tahun 2021 menunjukkan bahwa terong yang memiliki efek anti-hipertensi dan anti-diabetes dapat mengurangi risiko mengalami sindrom metabolik.

Anda bisa memanggang terong bersama sayuran tinggi antioksidan lain, seperti tomat dan bawang kemudian dibumbui dengan minyak zaitun dan rempah-rempah.

Menurunkan berat badan

Terong mengandung serat, sehingga mengonsumsi jenis sayuran ini dapat membantu anda kenyang lebih lama dan menahan anda makan berlebihan. Selain serat, terong juga rendah kalori, yaitu hanya 20kal saja. Kalori tinggi menjadi salah satu faktor yang menambah berat badan.(*)

Komentar