SMJTimes.com – Anggur memiliki kandungan gula alami yang tinggi. Selain itu, buah ini juga memiliki karbohidrat, namun rendah protein yang mengenyangkan. 1 cangkir anggur menghasilkan 23 gram gula, 27 gram karbohidrat, namun 1 gram protein. Artinya, ini memungkinkan anda mengonsumsi banyak anggur karena tidak cukup memberikan rasa kenyang.
Kendati demikian, Shirlene Reid, seorang ahli diet terdaftar mengatakan bahwa anggur merupakan pilihan makanan sehat, dengan catatan dikonsumsi dengan jumlah sedang.
Dikutip dari laman Eat This Not That, berikut adalah hal yang terjadi jika anda berlebihan mengonsumsi buah anggur.
Feses dapat berubah warna
Kelebihan makan anggur hijau mungkin menyebabkan feses anda berubah warna menjadi kehijauan. Mary Sabat, ahli diet mengatakan bahwa warna kehijauan itu terpengaruh dari pigmen alami pada anggur, yakni klorofil. Klorofil ini yang menghasilkan warna hijau pada tumbuhan, namun zat ini terkadang tidak dapat sepenuhnya dipecah saat melewati sistem pencernaan.
“Saat Anda mengonsumsi anggur hijau atau makanan lain yang mengandung klorofil, beberapa di antaranya mungkin tetap tidak tercerna dan membuat feses Anda berwarna kehijauan,” ungkapnya
Membuat sakit perut
Anggur memang salah satu makanan sehat, namun ada efek lain jika dikonsumsi secara berlebihan. Buah tersebut bisa membuat anda sakit perut. Hal ini dikarenakan kandungan fruktosa yang tinggi, yaitu 12,3 gram per cangkir. Fruktosa merupakan kandungan gula alami dalam buah-buahan yang menimbulkan gas saat dikonsumsi dalam jumlah banyak. Selain itu, anggur juga mengandung tanin dalam kulit dan bijinya yang menyebabkan mual. Bagi orang yang sensitif terhadap beberapa kandungan tersebut, kemungkinan akan mengalami kembung, sembelit dan diare.
Kenaikan gula darah
Meski memiliki kandungan gula tinggi, anggur memiliki indeks glikemik rendah. Mengonsumsi anggur dalam jumlah sedang mungkin membuat gula darah meningkat, namun tidak signifikan. Hal ini karena anggur memiliki serat yang memperlambat kecepatan tubuh menyerap nutrisi, termasuk gula.
Namun demikian, seratnya juga tidak banyak. Jadi, jangan berlebihan konsumsi buah anggur. Jika anda mengonsumsinya secara wajar, anggur bisa menjaga stabilitas gula darah.
Komentar