Bagaimana Karbohidrat Memengaruhi Berat Badan Anda?

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Banyak orang menganggap karbohidrat menjadi penyebab utama peningkatan berat badan. Beberapa ahli kesehatan dan diet ingin mengetahui tentang bagaimana karbohidrat dapat memengaruhi kesehatan dan berat badan, serta cara menyeimbangkannya.

Seorang pakar medis dari Eat This Not That Amy Goodson mengatakan, karbohidrat adalah salah satu dari tiga makronutrien yang memberi tubuh energi dalam bentuk kalori. Nutrisi tersebut dibagi menjadi tiga kategori, yaitu serat, pati, dan gula. Sebagian besar karbohidrat dipecah menjadi glukosa dalam proses pencernaan, kecuali serat.

Karbohidrat berserat tinggi membantu usus anda menyediakan serat prebiotik yang memberi makan bakteri baik. Beberapa karbohidrat juga menyediakan serat larut yang dapat membantu menjaga kadar kolesterol yang sehat.

“Karbohidrat memberi tubuh energi secara umum dan selama berolahraga, serta membantu menjaga gula darah tetap stabil,” ujar Goodson.

Karbohidrat kompleks

Toby Amidor, seorang pakar nutrisi pemenang penghargaan dan penulis terlaris Wall Street Journal menuturkan, karbohidrat kompleks terdiri dari molekul gula yang dibagi menjadi pati dan serat. Pati termasuk kentang, nasi, dan pasta, sedangkan serat termasuk sayuran seperti brokoli dan mentimun, dan biji-bijian seperti beras merah.

“Karbohidrat sederhana adalah kelompok lain dalam kategori karbohidrat yang terdiri dari monosakarida (gula tunggal) dan disakarida (gula ganda),” jelas Amidor.

Beberapa contoh karbohidrat kompleks antara lain buah, madu, dan produk susu.

Karbohidrat olahan

Lisa Moskovitz dari NY Nutrition Group menyebutkan bahwa karbohidrat olahan adalah karbohidrat yang diproses dan dihilangkan seratnya. Meski begitu, beberapa karbohidrat jenis ini juga diperkaya dengan nutrisi tambahan. Oleh karena itu, karbohidrat olahan lebih cepat dicerna.

“Karbohidrat olahan termasuk tepung olahan dan tambahan gula,” ujarnya.

Biji-bijian utuh memiliki tiga bagian, yaitu dedak, endosperma dan mata gandum. Namun, biji-bijian olahan hanya mengandung bagian tepung, bukan biji-bijian utuh.

“Biji-bijian yang digunakan dalam produk ini kehilangan banyak nutrisi yang ditemukan dalam biji-bijian utuh. Anda melihat kata ‘diperkaya’ di banyak produk olahan, karena produsen makanan menambahkan kembali banyak nutrisi yang hilang,” terang Moskovitz.

Contoh karbohidrat olahan antara lain nasi putih, pasta putih, dan roti putih seperti adonan pizza tradisional dan kue kering.

Bagaimana karbohidrat dapat meningkatkan berat badan anda?

“Jika Anda mengonsumsi karbohidrat jenis apa pun dalam porsi besar (kompleks atau sederhana) atau terlalu banyak karbohidrat sepanjang hari, hal itu dapat menyebabkan konsumsi kalori berlebihan. Seiring waktu, (anda akan mengalami) penambahan berat badan,” kata Amidor.

Selain itu, Amidor mengklaim bahwa memilih makanan olahan dengan kalori tinggi, gula tambahan tinggi, dan karbohidrat tinggi lemak jenuh (seperti kue, biskuit, kue kering) dapat dengan mudah menambah kalori dan dapat menyebabkan penambahan berat badan seiring waktu.

Oleh sebab itu, mengonsumsi karbohidrat dalam konteks yang sehat bergantung pada pemilihan kualitas karbohidrat dan mengonsumsi dalam jumlah sedang sebagai bagian dari makanan bergizi dan seimbang.

Komentar