Sehatkah Konsumsi Jus untuk Pola Makan Sehat?

Bagikan ke :

SMJTimes.com – Menurut sebagian besar orang, jus merupakan minuman aman dan sehat dikonsumsi. Namun, perlu diketahui bahwa sesehat apapun jus tersebut, minuman dari sari buah dan sayur tidak boleh menjadi sumber nutrisi utama anda. Mengonsumsi jus tanpa pendamping lainnya dapat menyebabkan kekurangan nutrisi, ketidakseimbangan energi dan permasalahan kesehatan lainnya.

Jus biasanya memerlukan penghancuran buah-buahan segar dan sayuran untuk dipisahkan cairan dari ampas daging buahnya yang berserat. Salah satu keuntungan mengonsumsi jus adalah anda dapat meningkatkan asupan buah dan sayuran secara signifikan setiap hari. Satu penelitian mengungkap bahwa produk buah dan sayuran yang terkonsentrasi, termasuk jus, dapat meningkatkan nutrisi dalam darah, seperti folat, antioksidan, dan vitamin C.

Namun, ternyata ada nutrisi yang berkurang secara signifikan karena proses penghancuran dan pemisahan antara cairan dan ampas daging buah. Demikian halnya dengan serat, nutrisi yang dapat berperan dalam menurunkan kolesterol darah, kesehatan pencernaan, dan stabilisasi gula darah.

Saat cairan dipisahkan dari ampas buah dan sayuran selama pembuatan jus, sebagian besar serat tertinggal bersama ampas yang sering dibuang. Artinya, jus tidak mengandung nutrisi yang sama dengan saat anda mengonsumsi buah dan sayuran secara utuh.

Kelemahan lain dari jus adalah mengandung sedikit nutrisi penting, seperti kalori, protein dan lemak. Hal ini membuat membuat jus kurang mengenyangkan. Sehingga, jika minum jus tidak dibersamai dengan konsumsi makanan lainnya, anda akan mengalami gejala terkait kekurangan nutrisi yang menimbulkan kerusakan rambut, kuku dan kulit, kehilangan massa otot, metabolisme buruk hingga lambatnya penyembuhan luka.

“Defisit kalori yang parah tidak hanya dapat meningkatkan kemungkinan kekurangan nutrisi dan mempercepat hilangnya massa otot, tetapi juga tidak realistis untuk mempertahankannya,” ujar Erin Palinski-Wade, seorang penulis buku tentang diet, dikutip dari Eat This Not That.

Oleh karena itu, lebih baik mengonsumsi jus sebagai komponen tambahan dalam pola makan sehat anda yang bertujuan untuk menambah konsumsi vitamin, mineral, dan antioksidan, bukan untuk menggantikan asupan makanan utama.

Komentar