SMJTimes.com – Aplikasi perdagangan Aksesmu (Akselerasi Sukses Mitra Usaha) memudahkan distribusi produk kebutuhan usaha mikro dan kecil khususnya warung kelontong. Aplikasi ini merupakan aplikasi belanja grosir dan eceran untuk stok usaha warung dan toko kelontong. Aplikasi ini memberikan layanan antar sekaligus pendampingan usaha.
Direktur Aksesmu Hans Harischandra Tanuraharjo mengatakan perusahaan terus mengajak supplier, vendor, mitra usaha untuk tumbuh bersama para pedagang warung dan toko kelontong atau Outlet Binaan Aksesmu (OBA). Menurutnya, para mitra pemasok sangat berjasa dalam pencapaian perusahaan, karena telah mendistribusikan lebih dari 800 item kepada para OBA.
“Sampai dengan tahun ini, sudah lebih dari 230.000 pedagang kelontong yang terdaftar dan kami layani sebagai OBA untuk pemenuhan kebutuhan usahanya melalui distribution hub 332 Stock Point yang tersebar di 22 provinsi, 160 kota/kabupaten,” kata Hans, dikutip dari Tribunnews (22/2).
Operation General Manager Aksesmu Tri Wiyono Seputro menambahkan, pada tahun 2023 perusahaan akan memperluas layanan di beberapa wilayah Indonesia Timur, yaitu Balikpapan, Samarinda, Palu, Kendari, dan Ambon. Harapannya, semakin banyak pedagang dapat merasakan kemudahan menggunakan aplikasi Aksesmu.
“Agar semakin banyak pedagang warung kelontong dapat merasakan kemudahan dan keuntungan menggunakan Aksesmu,” pungkasnya.
Aplikasi digital tersebut memiliki fitur-fitur layanan digital yang bisa digunakan oleh OBA untuk memesan berbagai produk barang kebutuhan warung serta layanan lain, seperti token listrik, pulsa, dan paket internet.
Selain beberapa kemudahan yang telah disebutkan, OBA juga mendapatkan akses layanan pencatatan keuangan bisnis, edukasi bisnis ritel melalui webinar, pelatihan, dan pendampingan bisnis,” pungkasnya.
Komentar